GridPop.ID- Juri Master Chef, Arnold Pernomo akhir-akhir ini memang sedang eksis di sosial media twitter.
Postingannya selalu diramaikan dan dipenuhi komentar-komentar netizen.
Kali ini, Chef yang berparas tampan itu mengajak kawannya juri Master Chef yang lain, Chef Juna.
Di akun twitternya @ArnoldPoernomo, ia mengunggah video memakan cemilan dengan memberikan parutan jamur truffle, jamur termahal di dunia.
Baca Juga: Vicky Shu Lakukan Maternity Photoshoot Jelang Kelahiran Anak Keduanya, Begini Penampilan dan Foto-fotonya yang Bikin Kaget Dalam video berdurasi 15 detik itu, nampak Chef Arnold sedang memarut truffle di atas snack rasa keju.
Di sampingnya ada sosok Chef Juna nampak merekam momen tersebut.
Lewat postingannya di Twitter, Chef Arnold membubuhkan keterangan video "Cemilan Masterchef emg beda".
Lalu di postingan selanjutnya ia menuliskan keterangan "Dont Be Rich People Difficult" atau makna plesetan dari Jangan Kaya orang Susah.
Video singkat itupun berhasil menarik perhatian warganet.
Mereka heboh mengetahui fakta bahwa truffle tersebut berharga fantastis.
"INI KALO CEMILAN SERIBUAN GINI DIKASIH TRUFFLE AUTO GABISA BELI, MENANGIS DOMPETKU,"
"Aku terlalu miskin sampai gak tau apa yang dia tabur ke makanan itu.,"
"Seketika search harga truffle ini,"
Dikutip dari Wikipedia, diterjemahkan dari bahasa Inggris-Umbi melanosporum, disebut truffle hitam, truffle Périgord atau truffle hitam Prancis, adalah spesies truffle asli Eropa Selatan. Ini adalah salah satu jamur yang paling mahal dimakan di dunia.
Jamur truffle ternyata sebelumnya sudah menjadi perbincangan setelah juri MasterChef Indonesia, Chef Arnold, memamerkan jamur ini yang dia simpan di kulkasnya.
Jumlahnya tak sedikit untuk ukuran jamur semahal itu.
Chef Arnold menyimpan 2,5 kilogram jamur truffle yang ditaksir harganya mencapai Rp125 juta.
Dilansir dari media online yang menyebabkan jamur truffle ini mahal karena keunikan pada cara tumbuhnya.
Mentalfloss.com memberitakan, seorang Truffle Guru dan Vice President Urbani Truffles bernama Vittorio Giordano, jamur truffle adalah komoditi yang unik.
"Truffle adalah produk liar, jamur ini tumbuh dengan alami. Jamur ini bukanlah jamur yang bisa kita olah atau kita kontrol,"
"Karenanya, produksi truffle tak bisa diprediksi. Setiap tahunnya, jamur truffle selalu diusahakan produksinya,"
"Kalaupun berhasil, para produsen harus menanam pohon ek atau birch lebih dahulu."
Penanaman pohon ini pun juga terkendala waktu dan jumlah lahan.
Tak semua pohon juga bisa menghasilkan truffle, ditambah lagi kandungan tanah yang harus dalam keadaan baik.
Jamur truffle akan tumbuh secara alami di dalam tanah di akar pohon ek sehingga tak bisa dilihat dari luar.
Pengusaha pun tak pernah mendapat jumlah pasti hasil prodoksi jamur ini.
Karena ketersediaannya yang terbatas-lah membuat jamur ini harganya fantastis.
Truffle sejauh ini sudah ada di lebih dari 36 negara.
Namun, jamur hitam truffle yang berkualitas terbaik diketahui masih ada dari Prancis.(*)