GridPop.ID - Sejak ditangkapnya artis sekaligus presenter Nikita Mirzani beberapa waktu lalu, perseteruannya dengan mantan suaminya, Sajad Ukra kembali berkobar.
Nikita pun tanpa ragu membongkar beragam bobrok Sajad Ukra termasuk rekaman suara yang diduga adalah milik mantan suaminya itu.
Tak hanya saling serang dengan Nikita Mirzani, rupanya nama pengacara kondang Hotman Paris pun sempat diseret-seret dalam pertikaian sengit keduanya.
Konten suara mirip Sajad Ukra yang menyebut germo itu membuat Hotman Paris Hutapea 'mendidih'.
Sang pengacara papan atas meminta Kapolri dan Kapolda Metro Jaya segera memanggil Medina Moesa, istrinya Sajad Ukra yang tinggal di Indonesia.
Karena menurut bocoran Nikita Mirzani, suara mirip Sajad Ukra itu diduga juga melecehkan institusi Polri.
Baca Juga: 3 Bulan Liburan, Raffi Ahmad Relakan Uangnya Hilang Rp 15 Miliar!
Dalam rekaman suara diduga mirip Sajad Ukra itu, muncul nada penghinaa terhadap Polri, yakni bisa disuap (dibayar) untuk memenjarakan Nikita Mirzani .
Begitulah, Nikita Mirzani kini kembali jadi sorotan publik atas perseteruannya dengan sang mantan suami Dipo Latief maupun Sajad Ukra.
Kalau urusan dengan Dipo Latief, Nikita Mirzani dituduh lakukan penganiayaan.
Sementara dengan Sajad Ukra, Nikita Mirzani kemelut rebutan hak asuh anak, Azka.
Nikita Mirzani bahkan sempat ditahan 3 hari di Mapolres Jakarta Selatan atas laporan dugaan penganiayaan dan penggelapan barang yang dibuat Dipo Latief.
Para seteru Nikita Mirzani pun girang bukan main melihat Nyai dijemput paksa polisi.
Namun, pada saat Nikita Mirzani dibebaskan setelah 3 hari dalam tahanan, para musuhnya terlihat tak suka dan melontarkan beberapa sindiran.
Salah satunya adalah pihak Sajad Ukra, mantan suami Nikita Mirzani.
Mengutip Grid.ID, sebelumnya, Sajad Ukra, melalui sang istri, Media Moesa mengunggah isi percakapannya dengan Nikita Mirzani tahun 2015 dan 2016 silam.
Dalam percakapan tersebut Sajad Ukra menghubungi Nikita untuk bisa bertemu dengan anaknya, Azka Mawardi.
Namun, saat itu Nyai enggan mempertemukan mantan suaminya dengan sang putra.
Pihak sang mantan suami terus berulah, aktris berusia 33 tahun itu menanggapinya dengan santai seraya membongkar rekaman telepon yang dikirim Sajad.
Nikita membagikan rekaman itu melalui akun Instagram @nikitamirzanimawardi_17 miliknya pada Rabu (5/2/2020).
Pada rekaman tersebut, Sajad menyeret nama Fitri Salhuteru dan Hotman Paris.
Sajad bahkan menyebut Hotman adalah germo dan kerap menyakiti anak-anak.
"Artinya dari suara SAJAD UKRA Bilang sama mreka semua, bilang sama fitri, kasi tau Hotman Paris,"
"You bilang sama semua yg mencoba buat bantu nikita, semua uang yg ada di dunia ini nggak bakalan bisa bantu dia!!"
"ALLAH bakalan menghancurkan hidup dia dalam hitungan detik!
Semua kebohongan, semua kesakitan ini!!
Hotman paris germo bicara soal anak-anak? Dia itu yg suka abuse anak-anak!" tulis Nikita di kolom caption.
Rekaman suara Sajad ini pun terdengar ke telinga pengacara 30 miliar itu.
Melalui unggahan Instagramnya pada Kamis (6/2/2020), Hotman meminta pihak yang berwajib untuk segera menindak Sajad, lantaran telah melecehkan instansi negara.
"Kepada bapak Kapolri dan bapak Kapolda Metro, mohon dicek, mohon diperiksa media sosial yang sudah viral di mana-mana.
"Di mana ada oknum orang asing yang suaranya, yang kata-katanya sangat menghina instansi kepolisian RI," ungkap Hotman.
"Dan juga sangat melecehkan Negara Republik Indonesia yang berdaulat," sambungnya.
Hotman bahkan meminta pihak imigrasi untuk mengecek paspor milik Sajad.
"Tolong segera dicek di media sosial, agar segera disidik, termasuk oknum orang-orang yang didekat di sekitarnya, yang membantu.
"Demikian juga kepada bapak Direktur Penindakan Imigrasi, agar segera dicek paspor kedatangan dan dicegah tangkal, atau melakukan tindakan sesuai keimigrasian," kata Hotman.
"Orang asing, mengeluarkan kata-kata yang sangat menyakiti hati bangsa Indonesia," tandasnya.
Baca Juga: Saldo Rekening Milik King of The King di BNI Rp 720 Triliun Viral, Faktanya Bikin Shock!
Di video selanjutnya yang diunggah pada hari yang sama, Hotman meminta pihak kepolisian untuk segera memanggil oknum dalam rekaman tersebut beserta istri untuk memberikan klarifikasi.
"Halo bapak Kapolri dan Bapak Kapolda Metro Jaya, saya Hotman Paris dan Aspri saya yang cantik,"
"Mohon agar segera dugaan penghinaan terhadap instansi kepolisian dan NKRI yang dilakukan oleh oknum orang asing (WNA) agar segera disidik," pinta Hotman.
"Menurut kabar, ternyata istrinya ada di Indonesia, orang Indonesia. Saya mohon agar istrinya dulu dipanggil untuk klarifikasi suara siapa itu ya,"
Istri Sajad Ukra yang dimaksud Hotman Paris adalah Medina Moesa, wanita karier yang juga sosialita Indonesia.
"Walaupun orang sudah tahu itu suara siapa, tapi asas praduga tak bersalah tetap kita terapkan,"
"Mohon agar keluarga dan istrinya yang ada di Indonesia segera disidik dan dipanggil klarifikasi atas suara yang menghina instansi kepolisian RI," pungkas Hotman. (*)