Find Us On Social Media :

Wanita Ini Meninggal Saat Hamil, 10 Hari Tak Segera Dikuburkan Tiba-tiba Jasadnya Melahirkan Bayi di Dalam Peti Mati, Ternyata Ini yang Sebenarnya Terjadi

By Luvy Yulia Octaviani, Kamis, 13 Februari 2020 | 17:45 WIB

Ilustrasi Bayi dan mayat

"Saya berusia 70 tahun, tetapi belum pernah mendengar kasus semacam ini," katanya.

"Mengapa terjadi pada putri saya, saya baru menerima kabar putri saya meninggal, tapi saya juga memiliki cucu yang meninggal, saya berdoa semoga semua yang terjadi bisa dijelaskan," tambahnya.

Menurut media lokal fenomena semacam ini ternyata bisa dijelaskan.

Baca Juga: Miris, Berdalih Terlilit Hutang Seorang Wanita Tega Bakar Suaminya Hidup-hidup, Keluarga Korban Murka Hingga Pukuli Pelaku: Dasar Pembunuh!

Wanita masih bisa melahirkan ketika mati adalah karena pembusukan jaringan dan sel-sel orang mati.

Karena dekomposisi terjadi, peningkatan pesan dalam jumlah bakteri anerob menyebabkan penipisan oksigen.

Pada gilirannya menyebabkan akumulasi gas seperti karbon dioksida dan metana.

Gas-gas ini tidak hanya menyebabkan tubuh membengkak, tetapi mereka memiliki peran sama dengan agen yang menyebabkan kontraksi prenatal pada tubuh wanita selama persalinan normal.

Ketika volume gas meningkat, akan memengaruhi atau lebih tepatnya menciptakan tekanan untuk mendorong janin keluar dari tubuh ibu.

Demikian fenomena tersebut dijelaskan, mengapa bisa terjadi kelahiran di dalam peti mati selama pembusukan tubuh manusia.

Pasca kejadian tersebut, tubuh Nomveliso dan anaknya dikremasi. (*)

Baca Juga: Makin Lengket, Gisel Keceplosan Panggil Sayang Ke Wijin, Reaksi Gempita Bikin Shock!

Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul Meninggal Saat Hamil Tapi Tak Segera Dikuburkan, Jasadnya Tiba-Tiba Melahirkan Bayi, Begini Kondisi Bayinya