"Mereka bisa melewati sebagian besar perlindungan (Korea Utara) pada akhirnya karena ada begitu banyak di China," imbuhnya.
Sejauh ini Korut melakukan 95 persen dari perdagangan luar negeri dengan Cina, menurut angka yang dikutip oleh pengawas Korea Utara, 38 Utara, pada bulan Februari.
Jadi menutup perbatasan telah menyebabkan melonjaknya harga di dalam negara rahasia, menurut surat kabar Daily NK Korea Selatan, dengan biaya bahan bakar melonjak 30%, gula 35% dan beras 50%
Dr Schaffner mentakan, tekanan ini bisa mengarah pada penyeberangan ilegal, dan menyebabkan infeksi terjadi diluar pengetahuan.
"Selalu ada orang yang berhasil melintasi perbatasan," katanya.
"Orang-orang sangat pintar di sini sebenarnya mereka didorong kebutuhan hingga nekat melakukannya," jelasnya.
"Itu akan membuat peluang virus dari China masuk ke Korea Utara dan disebarkan, di negeri komunis itu," sambungnya.