Find Us On Social Media :

Bersekongkol dengan Ibu dan Pamannya, Artis Ini Tega Bunuh Kekasih untuk Lunasi Hutang, Berakhir Mendekam di Balik Jerusi Besi Hingga Putuskan Jadi Mualaf Usai Bermimpi Tentang Ka'bah

By Septiana Risti Hapsari, Selasa, 17 Maret 2020 | 11:30 WIB

Lidya Pratiwi

Motif pembunuhannya adalah mengambil harta milik kekasihnya lantaran saat itu paman Lidya Pratiwi terlilit hutang dan dikejar debt collector.

Pembunuhan itu dibuat seakan-akan kasus perampokan.

Lidya Pratiwi dan Naek sebelumnya jalan-jalan di Plaza Senayan sampai akhirnya menginap di sebuah cottage di Putri Duyung, Ancol.

Meskipun sebenarnya, rencana untuk pergi ke Ancol itu sudah direncanakan matang-matang oleh ibu dan pamannya Lidya.

Baca Juga: Bikin Mewek, Ini Kisah Anjing yang Setia Pada Pemilik yang Pernah Menolaknya: Rela Jalan 200 Kilometer Lintasi Hutan dan Dipenuhi Rintangan Sambil Berurai Air Mata

Sesampainya di cottage, Naek langsung dipiting di bagian leher dan Lidya, seakan tak tahu apa-apa, diseret keluar cottage.

Setelah mengambil seluruh uang dan ATM milik Naek, ibu dan pamannya Lidya yang sebelumnya ingin kabur, lantas mengurungkan niat tersebut.

Mereka takut karier Lidya Pratiwi sebagai artis yang namanya sedang meroket, akan hancur karena Naek sempat curiga dengan keterlibatan Lidya dalam kasus perampokan tersebut.

Akhirnya, nyawa Naek melayang tepat pada Mei 2006 dengan cara ditusuk di bagian kepala sebanyak 2 kali.

Baca Juga: Cerita Insinyur 62 Tahun yang Hidup Membujang Bersama 9 Boneka Manusia di Rumahnya: Aku Merasa Bodoh dengan Semua Ini