Find Us On Social Media :

Nekat Pulang Kampung Setelah Dinyatakan Positif Corona, Satpam Ini Malah Berinteraksi dengan Warga Sekitar, Alhasil Warga Satu Desa Jalani Rapid Test

By Septiana Risti Hapsari, Kamis, 16 April 2020 | 13:20 WIB

(Ilustrasi) Virus corona.

Tidak hanya menghadiri acara 40 harian ibunya yang telah tiada, satpam ini juga sempat membagikan bancakan (nasi kotak) kepada sejumlah warga yang turut hadir.

Berdasarkan keterangan dari warga setempat, satpam positif corona ini juga sempat main bola voli bersama kawan-kawannya di kampung pada hari Minggu (12/4/2020) dan Senin (13/4/2020) lalu.

Imbasnya, sejumlah warga yang diketahui sempat berkontak dengan suspect harus menjalani tes kilat atau rapid test virus Corona.

Pihak Dinkes Kabupaten Grobogan juga akan terus melakukan tracing (penelusuran) terhadap orang-orang yang sempat berkontak dengan sejumlah warga yang melakukan rapid test.

Baca Juga: Waspada Kasus Corona Terus Meningkat, Muncul Gejala Baru Selain Batuk, Demam dan Napas Pendek, Apa Saja?

"Tracing masih diupayakan. Selain keluarga, ada banyak orang yang sempat kontak dengan orang itu.

Nanti, mereka akan kita rapid test," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan, Slamet Widodo, Selasa (14/4/2020).

Mengutip Tribunnews, atas tindakan nekatnya ini, satpam asal Kecamatan Pulokulon, Grobogan ini akhirnya dijemput oleh petugas RSUP dr Kariadi untuk kembali menjalani isolasi.

"Hari ini dijemput untuk menjalani perawatan. Jadi kini total ada dua warga Grobogan yang positif Covid-19," kata Slamet Widodo.

(*)

Baca Juga: Geger Oknum Tolak Pemakaman Jenazah Perawat Positif Corona di Ungaran, Warga Sekitar Kini Gigit Jari Lantaran Takut Tak Dapat Akses Kesehatan: Kami Takut Tidak Ada yang Mau Merawat

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Disuruh Isolasi Diri Malah Kabur Mudik ke Kampung, Satpam Positif Corona Ini Sempat Bagi-bagi Bancakan, Satu Desa Terpaksa Jalani Rapid Test