Find Us On Social Media :

Jendral Iran Tewas, Kondisi Mental Kim Jong Un Terbongkar hingga Larang Warganya Gunakan Ponsel, AS Kumpulkan Intelijen untuk Memonitor Segala Pergerakan Pimpinan Korut

By Luvy Yulia Octaviani, Sabtu, 18 April 2020 | 13:40 WIB

Gugup dan Syok, Kesehatan mental Kim Jong Un terbingkar hingga melarang rakyatnya gunakan ponsel, AS memonitor segala gerak-geriknya usai kematian Jendral Iran

Presiden Donald Trump dalam konferensi pers sempat mengaku tidak ada korban luka.Namun Pentagon mengakui ada 109 tentara AS mengalami cedera otak.Sebelumnya diketahui bahwa Qassem Soleimani, seorang Mayor Jenderal yang menjabat Kepala Pasukan Quds Korps Garda Republik Islam Iran, tewas akibat serangan rudal RX9 Ninja dari drone MQ-9 Rapier militer AS atas perintah Donald Trump.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Blak-blakan Ngaku Sempat Putus Sekolah saat Berusia 17 Tahun hingga Buat Sophia Latjuba Terkejut Mendengar Alasannya, Kenapa?Qassem Soleimani tewas di komplek Bandara Internasional Baghdad, Kamis (2/1/2020) malam waktu setempat.Operasi pembunuhan ini dijalankan Pentagon atas perintah Presiden Donald Trump.Qassem Soleimani saat itu baru tiba dari Beirut, Lebanon.Turut tewas pada serangan udara terencana itu Abdul Mahid al-Muhandis, Deputi Komandan Popular Mobilization Unit (PMU) Irak.PMU atau nama Arabnya Hasd al-Shaabi merupakan paramiliter Syiah yang sudah diintegrasikan di tubuh militer Irak.Selama bertahun-tahun, Qassem Soleimani menjalankan operasi rahasia membantu Irak dan Suriah memusnahkan gerombolan kejam ISIS dan jaringan Al Qaeda di kedua negara tersebut.Pertanyaan menariknya, bagaimana jalan cerita sehingga Trump akhirnya memutuskan mengeliminasi jenderal kharismatik dan terpopuler di Iran serta Timur Tengah itu?Laman berita Israel, Haaretz.com mengutip artikel Associated Press (AP), Minggu (5/1/2020) menuliskan kronologi situasinya hingga Trump memencet kode merah pembunuhan Qassem.Proses intinya terjadi ketika Trump tengah menghabiskan libur Natal dan tahun barunya di Mar A-Lago, Florida.

Baca Juga: Jatuh Bangun, Ruben Onsu dan Jordi Onsu Mati-Matian Putar Otak hingga Kerja Lembur Demi Selamatkan Kerajaan Bisnisnya saat Pandemi Corona: Semoga Bisa Bangkit Kembali

(*)Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jenderal Iran Qasem Soleimani Dibunuh AS, Korea Utara Larang Penggunaan Ponsel