Find Us On Social Media :

Kesaksian ABK Indonesia yang Diperlakukan Tak Manusiawi saat Bekerja di Kapal China, Sehari Hanya Tidur 3 Jam dan Diberi Makan Umpan Ikan Sampai Harus Buang Mayat Rekannya ke Laut

By None, Jumat, 8 Mei 2020 | 16:45 WIB

Kesaksian ABK Indonesia yang Diperlakukan Tak Manusiawi saat Bekerja di Kapal China, Sehari Hanya Tidur 3 Jam dan Diberi Makan Umpan Ikan Sampai Harus Buang Mayat Rekannya ke Laut

"Kalau kita ngeburu kerjaan (mencari ikan), kadang kita tidur cuma tiga jam," ungkapnya.

Mereka mengatakan, kapten kapal mengharuskan kepada ABK Indonesia mencapai "target" ikan dalam jumlah tertentu setiap harinya.

"Mau protes, susah sekali, kita di tengah laut," kata BR.

Baca Juga: Masih Nikmati Rasanya Jadi Pengantin Baru, Ahli Tarot ini Justru Ramal Rumah Tangga Zaskia Gotik akan Dibumbui Kehadiran Orang Ketiga

Sejumlah ABK mengatakan, kontrak kerjanya tidak mengatur soal jam kerja.

RV (27) asal Ambon, Maluku, adalah salah satunya.

"Tidak tertulis soal jam kerja, jadi baru diatur oleh kapten kapal saat di laut," ujar RV.

Namun, ada juga ABK Indonesia, yang diberangkatkan agen lain, yang jam kerjanya diatur dalam kontrak.

Beberapa sempat menanyakan soal jam kerja, tetapi tidak berlanjut karena mengaku "takut dipulangkan".

Baca Juga: 4 Hari Jadi Buronan, Ferdian Paleka Berhasil Diciduk Polisi, Begini Detik-detik Penangkapan Sang Youtuber yang Diwarnai dengan Lampu dan Bunyi Sirine

Meski bekerja membanting tulang, sejumlah ABK itu mengaku gaji mereka belum dibayar.