Find Us On Social Media :

Pamer Kekayaan dengan Antar Anak Sekolah Menggunakan Ferarri Seharga Rp10 Miliar, Seorang Ayah Membuat Orang Tua Murid Lain Kesal Hingga Dikeluarkan dari Grup Chat

By None, Kamis, 14 Mei 2020 | 09:00 WIB

Pamer Kekayaan dengan Antar Anak Sekolah Menggunakan Ferarri Seharga Rp10 Miliar, Seorang Ayah Membuat Orang Tua Murid Lain Kesal Hingga Dikeluarkan dari Grup Chat (Ilustrasi)

GridPop.ID - Memiliki mobil mewah seperti Ferrari rasanya menjadi kebanggaan tersendiri.

Inilah yang dirasakan seorang ayah asal China hingga tak ragu mengantar anaknya ke sekolah menggunakan mobil Ferrari.

Sayangnya, tindakan ayah antar anak pakai Ferrari itu justru dinilai sebagai ajang pamer kekayaan hingga membuat orang tua murid lain kesal.

Baca Juga: Hati-hati, Jangan Langsung Tidur Setelah Sahur karena Berpotensi Memicu 4 Masalah Kesehatan ini, Simak Penjelasan Hukumnya dalam Islam!

Ia bahkan didepak dari grup chat orang tua murid karena kesombongannya.

Tak tanggung-tanggung, ia mengantar anaknya dengan mobil Ferrari 488 yang dipasaran harganya mencapai Rp10 miliar.

Pria yang diketahui bermarga Li ini adalah seorang eksekutif senior di sebuah perusahaan pengembang properti di Hangzhou, China.

Baca Juga: Petugas Kebersihan ini Tolak Mentah-mentah Rezeki Nomplok Jutaan Rupiah dari Baim Wong, Alasannya Bikin Sang Youtuber Salut

Ia telah terbiasa mengantar anaknya menggunakan mobil mewah itu.

Tetapi ini dinilai tidak sesuai dengan orangtua murid-murid lainnya.

DIkutip dari Odditycenytral.com Sabtu (7/9/2019) guru anak Li baru-baru ini menerima keluhan atas tindakan Li.

Baca Juga: Viral Pedagang Nakal Jual Daging Babi Menyerupai Daging Sapi di Bandung, Begini Cara Membedakan Dua Bahan Makanan ini agar Kamu Tidak Tertipu

Rupanya, para orangtua khawatir tindakan Li yang mengantar anaknya ke sekolah menggunakan mobil mewah dapat menyebabkan perbandingan tidak sehat antara anak Li dengan teman-temannya.

Mereka takut persekutuan antar teman terjadi.

Li bahkan dikeluarkan dari grup orangtua murid di aplikasi WeChat.

Baca Juga: Terlalu Tajir, Nagita Slavina Langsung Beli Handphone Baru Tanpa Sepengetahuan Suami Usai HP Lamanya Rusak Dibanting saat Main Game, Begini Reaksi Adik Raffi Ahmad

“Itu tidak benar. Anda tidak boleh pamer, tidak peduli seberapa kaya Anda, ”salah satu orangtua menulis di grup WeChat.

"Jika hanya mengantarkan anak ke sekolah, tidak bisakah Anda menggunakan mobil biasa? Anda tidak kekurangan uang, ”orangtua lain mengeluh.

Sementara Li menolak menyerah pada tuntutan guru dan para orangtua lainnya, karena alasan, ia telah bekerja keras untuk membeli mobil tersebut.

Baca Juga: Niat Hati Ingin Menolong Pengemudi Ojek Online, Baim Wong Justru Mendapatkan Peringatan dari Netizen dan Memintanya Berhati-Hati, Ada Apa?

Ia juga ingin memberikan yang terbaik untuk putranya.

Ia menambahkan, jika mobil mewahnya membuat para orangtua ini risih, mungkin mereka sendiri yang bermasalah.

"Jika melihat orang lain mengemudikan mobil balap, Anda merasa anak-anak Anda terlalu sensitif," tulisnya di grup.

Baca Juga: Dituding Jadi Pelakor, Mulan Jameela Justru Rasakan Karma Pahit Diselingkuhi Ahmad Dhani Sampai Puluhan Kali Namun Memilih Setia karena Alasan ini

"Selain itu, mengapa saya harus membeli mobil lain hanya untuk melayani kebutuhan Anda?"

Tetapi, pembelaan yan dilakukan oleh Li justru membuat keadaan semakin memburuk.

Ia akhirnya dikeluarkan dari grup, dengan menyisakan pesan terakhirnya tertulis, "Apa yang salah dengan Anda orang-orang?"

Baca Juga: Lama Hengkang dari Layar Kaca Aktor Ganteng ini Diam-diam Alih Profesi Jadi Pengusaha Tambang, Kini Miliki Aset Rumah Mewah bak Villa di Bali

Cerita ini telah menyedot perhatian di media sosial Tiongkok dan memicu perdebatan panas.

Beberapa sepakat apa yang dilakukan Li dapat menimbulkan efek negatif pada anak-anak kecil.

Tetapi yang lain, mengkritik keras tindakan guru dan orangtua yang menuntut Li.

Baca Juga: Cerai dengan Fanny Bauty dan Nikahi Gadis Muda Terpaut Usia 45 Tahun, Begini Penampakan Rumah Mewah 3 Lantai Milik Mark Sungkar yang Dikelilingi Kebun nan Asri

Mereka berpendapat, Li dapat dijadikan contoh pada anak-anak tentang nilai-nilai kehidupan.

“Kesenjangan kekayaan adalah hal yang nyata. Lebih baik mendidik anak-anak untuk menghadapinya daripada menghukum orang lain karena mengendarai mobil sport untuk memamerkan kekayaan mereka, ”tulis seseorang di Weibo.

(*)

Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Antar Anak Sekolah Pakai Ferarri 488 Seharga Rp10 Miliar, Ayah ini 'Didepak' dari Grup WeChat