GridPop.ID - YouTuber Indira Calistha baru-baru ini membuat geger jagat maya karena pernyataan kontroversialnya terkait penggiunaan masker.
Tak ayal, Indira Calistha pun panen hujatan dan komentar-komentar pedas dari netizen.
Saat heboh-hebohnya itulah, Indira Kalistha tiba-tiba muncul sebagai bintang tamu di kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Deddy mengundang Indira untuk melakukan klarifikasi dan meminta maaf kepada publik secara luas usai melakukan kesalahan besar.
Pasalnya Indira telah mengeluarkan pernyataan yang seolah menyepelekan Covid-19 pada saat menjadi bintang tamu di acara podcast Gritte Agatha.
Pernyataan Indira pun mengundang banyak kontraversi, dan dianggap menyakiti banyak orang terutama tim medis.
Mengetahui hal tersebut Deddy pun memberikan kesempatan Indira untuk melakukan klarifikasi sebenar-benarnya dalam acara podcastnya.
Namun, niat baik Deddy justru disalah artikan oleh salah satu warganet Twitter @unmagnetism.
Menurut pengguna Twitter @unmagnetism ia menilai Deddy mencari kesempatan di balik kejadian Indira Kalistha.
"Bisa aja botak nyari kesempatan," tulis warganet tersebut dalam akun Twitter @unmagnetism.
Tak hanya beri sindiran sekali, pengguna Twitter tersebut juga melontarkan pernyataan menohok lainnya untuk Deddy.
"Ini teman-teman yang kristen enggak mau ngajak Deddy Cordoba ke kristen lagi?" tulis akun Twitter @unmagnetism.
Melihat pernyataan warganet tersebut membuat Deddy Corbuzier habis kesabaran dan meluapkan kekesalannya.
Deddy pun langsung menampar warganet tersebut dengan sindiran yang cukup menohok.
"Jaman gini anda masih bikin agama jadi komoditi bro? kayanya isi tweet anda saya semua... Janganlah ngadu domba orang beragama apalagi di bulan puasa ini," tulis Deddy dalam akun Twitternya @corbuzier.
Melihat Deddy geram di Twitter membuat Youtuber Gofar Hilman ikut merespons.
"Goceng pertama gue pegang Deddy," tulis Gofar Hilman dalam akun Twitter @corbuzier.
Usai ditampar keras oleh Deddy, warganet tersebut justru tutup akun dan menghapus semua tweetannya.
"Yah akunnya diapus, mau jadi akun anon pemberani kok tanggung," tutup Gofar. (*)