Find Us On Social Media :

Berbahaya hingga Jarang Disadari, AC dan Kipas Angin Diduga Sebagai Sarana Empuk Penularan Virus Corona, Begini Penjelasan Ahli

By Septiana Risti Hapsari, Senin, 1 Juni 2020 | 17:00 WIB

Ilustrasi pendingin ruangan.

Pasalnya, aliran udara dari ventilasi bisa mendorong droplet mengandung kuman termasuk virus corona ke udara.

Cipratan cairan dari saluran pernapasan ini bisa langsung terhirup orang lain. Atau, penyakit dapat menular secara tidak langsung saat droplet menempel di permukaan benda dan tanpa sengaja disentuh orang lain.

"Memperhatikan arah aliran udara penting untuk mencegah penularan virus corona," jelas dia.

Baca Juga: Sinopsis Mohabbatein, Kisah Cinta Shah Rukh Khan dan Aishwarya Rai Berujung Maut yang Terhalang Restu dan Tradisi Leluhur

Kendati sejumlah ahli menganggap AC bisa jadi medium penularan virus corona, namun ada juga yang tidak sependapat dengan argumen tersebut.

"Saya tidak menganggap laporan di Wuhan bisa mewakili risiko penularan virus corona secara keseluruhan," kata Amesh A. Adalja, MD, pakar penyakit menular dari Johns Hopkins Center for Health Security AS, kepada Health.

Menurut dia, sampel yang diambil dalam laporan tersebut terbilang kecil. Namun, Adalja sependapat jika setiap orang perlu mulai memperhatikan pola aliran udara AC untuk meminimalkan risiko tertular virus corona.

Baca Juga: Tepis Rumor Kebangkrutan Usai Keluar Dari Bui, Roro Fitria Bayar Pajak Deretan Mobil Mewahnya Pasca 2 Tahun Tak Terurus: Alhamdulillah Masih Ada Dana