Dalam pesan itu, R mengaku membunuh keduanya.
R kemudian memberi tahu lokasi kedua jenazah.
F langsung mendatangi sekolah yang disampaikan R.
Di sana ibu korban menjumpai kedua buah hatinya telah meninggal dunia dengan luka di kepala diduga karena benturan keras.
Melihat jasad kedua anaknya, sontak membuat F menjerit histeris hingga membuat satpam sekolah berlarian menuju sumber suara.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kakak Beradik Tewas di Parit Diduga Dianiaya Ayah Tiri karena Memaksa Dibelikan Es Krim"