Find Us On Social Media :

Miris, Ditolak Bidan Mentah-mentah, Seorang Ibu di Madura Terpaksa Melahirkan di Depan Rumah Praktek dengan Bantuan Warga Sekitar

By None, Sabtu, 11 Juli 2020 | 14:40 WIB

Aljannah (25) melahirkan di depan rumah bidan Sri Fuji Desa Ketapang Barat Kecamatan Ketapang Kabupaten Sampang, Madura, (4/7/2020) sekitar pukul 23.00 WIB.

GridPop.ID - Dokter merupakan salah satu profesi mulia dan sering diagung-agungkan oleh masyarakat.

Tugasnya yang menyelamatkan nyawa manusia meninggalkan kesan hebat di benak banyak orang.

Namun apa jadinya jika tenaga medis itu justru menolak pasien yang datang kepadanya.

Hal itulah yang baru-baru ini ramai dibicarakan oleh netizen dunia maya.

Baca Juga: Bikin Sarwendah Kalang Kabut, Tengah Kunjungi Rumah Fans, Betrand Peto Malah Lemas hingga Teriak Kesakitan Sampai Harus Dituntun Saat Berjalan, Kru Diary The Onsu: Kasihan

Ya, beberapa waktu lalu, heboh peristiwa seorang wanita di Kabupaten Sampang, Madura, terpaksa melahirkan di depan rumah seorang bidan.

Mengutip Tribun Madura, ketika wanita bernama Aljanah (25) dan suaminya, Zainuri (28) sampai di rumah seorang bidan di Desa Ketapang Barat, Kecamatan Ketapang, sang bidan tak langsung melayani.

Justru suami bidan yang keluar rumah mengatakan istrinya sakit.

Sementara tak lama kemudian anak bidan tersebut keluar dengan pernyataan berbeda, bahwa ibunya tidak bisa melayani karena tidak ada asisten.

Baca Juga: 7 Tahun Jungkir Balik Usaha Namun Belum Juga Dapat Momongan, Andrea Dian Akhirnya Mantap Tindakan Medis Ini Meski Baru Sembuh dari Covid-19

Usai Aljanah melahirkan di luar rumahnya, barulah kemudian bidan tersebut memberikan pelayanan.

Rupanya, insiden ibu melahirkan bayi di depan rumah bidan di Kabupaten Sampang berbuntut panjang.

Pada Kamis (9/7/2020), DPRD Sampang memanggil Dinas Kesehatan Sampang untuk membahas insiden ibu melahirkan bayi di depan rumah bidan tersebut.

Dalam pertemuannya, anggota Komisi IV bidang kesehatan DPRD Sampang meminta OPD terkait untuk menangani peristiwa itu dengan serius.

Baca Juga: Seolah Ingin Kedua Orang Tuanya Kembali Bersatu, Gempita Sampai Rela Lakukan Hal Ini Agar Gading Marten dan Gisella Anastasia Bisa Tinggal Berdampingan

Bidan Sri Fuji dinilai melanggar aturan etika profesi kebidanan dan secepatnya dilakukan pencabutan izin prakteknya.

“Jadi kami meminta Dinkes untuk menyelesaikan persoalan itu dan kami menunggu laporannya,” kata ketua DPRD Sampang Komisi IV Bidang Kesehatan, Musaddak Halili.

Baca Juga: Ngakunya Sudah Kebelet Nikah, Atta Halilintar Ternyata Masih Terjebak Masa Lalu Hingga Kepergok Gelontorkan Ratusan Juta Rupiah Demi Selamatkan Mantan Kekasih yang Tersandung Kasus Hukum

Musaddak Halili menambahkan, dalam menyelesaikan persoalan itu, dirinya tidak memberikan deadline terhadap Dinkes.

Sebab, ia menilai tidak hanya satu persoalan saja yang harus dilakukan Dinkes Sampang, melainkan banyak hal lain yang harus dilakukan, salah satunya pandemi covid-19.

“Kami tidak memberikan deadline namun, kami meminta kepada Dinkes segera melaksanakan proses sesuai prosedur yang ada,” tuturnya.

Sementara yang menghadiri dalam pertemuan, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Sampang, Agus Mulyadi menyampaikan, proses pencabutan izin praktik perlu adanya prosedur yang harus dilalui.

Baca Juga: Ramalannya Jarang Meleset, Tetiba Denny Darko Beberkan Fakta Mengejutkan, Bakal Ada Selebriti dengan Citra Baik Tersandung Kasus Video Panas hingga Beri Peringatan Keras Ini, Siapa?

Seperti halnya, mengkaji terlebih dahulu, apakah kejadian itu menyalahi etika atau tidak.

“Yang berhak merekomendasikan penilaian segi etika adalah Ikatan Bidan Indonesia (IBI) sehingga, kami akan menggandeng dalam menyelaikan prosedurnya,” katanya.

Lebih lanjut, jika hasilnya memang menyalahi aturan, pihaknya akan langsung mengeluarkan rekom dan yang berhak mencabut izin praktenya adalah Bupati Sampang.

“Kami tidak di dalam kapasitas pencabut izin, kita hanya merekomendasikan saja,” pungkasnya.

GridPop.ID (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Tak Dilayani, Ibu Ini Melahirkan Bayi di Depan Rumah Bidan, Kini Izin Praktik Bidan Terancam Dicabut