Kendala dalam Kasus YodiKabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus lantas mengungkap sejumlah hambatan yang membuat kasus ini sulit terungkap.Dikutip dari Kompas.com (15/7), polisi mengatakan bahwa satu di antara kesulitan adalah mayat korban sudah membusuk saat diautopsi.Diketahui mayat Yodi baru tiga hari ditemukan setelah korban menghilang sejak Selasa (7/7/2020)."Kendalanya karena sudah membusuk ya sudah 3 hari di TKP. Ini makanya kita pelan-pelan lagi dalami sama penyidik," kata Yusri kepada wartawan, Selasa (14/7/2020).Kedua, hal yang membuat sulit penyelidikan ini antara lain, sejumlah CCTV di dekat TKP (Tempat Kejadian Perkara) sulit diidentifikasi.
Baca Juga: Kesaksian Warga Bongkar Tabiat Catherine Wilson Sebelum Diciduk Polisi Terkait Kasus Narkoba, Singgung Soal Kebiasaan Sang Artis!Rekaman CCTV yang agak buram membuat peristiwa yang dialami korban sulit dideskripsikan."Kalau CCTV memang kita sudah buka satu agak gelap. maka kami harus meminta bantuan tim ahli dari kepolisian nanti membuat terang CCTV itu," kata dia.Sementara itu saat ini Yusri mengatakan pihaknya tengah merangkai sejumlah keterangan dari para saksi.Polisi tengah merangkai kronologi kepulangan almarhum Yodi dari kantor hingga TKP di di pinggir Tol JORR Pesanggrahan Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/7/2020) lalu."Dari hasil keterangan saksi-saksi yang ada. Ini yang kemudian tim lapangan sedang merangkai misalnya ada keterangan seperti dari kantor jam berapa kemudian ke ke mana saja itu yang masih kita telusuri," ujar Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu (15/7/2020).Selain itu, polisi juga ingin mencari rekaman-rekaman CCTV yang lain untuk melengkapi pemeriksaan.
Baca Juga: Jadi Istri Konglomerat Tajir, Terbongkar Ternyata Ini Besarnya Biaya Sekolah Anak Pertama Nia Ramadhani, Per Semesternya Bikin Geleng Kepala!"Dua rekaman CCTV sudah kita ambil tapi kita masih dalami terus mencari rekaman CCTV yang lain. Memang sulit disana mendapatkan rekaman CCTV di sana karena memang dipinggir danau," kata Yusri.Yusri menjelaskan dalam kasus ini, polisi telah memeriksa 27 saksi."Sampai dengan saat ini saksi bertambah 4 orang. Sudah ada 27 saksi yang sudah kami periksa," ujarnya.27 saksi itu di antaranya orang-orang terdekat korban termasuk keluarga dan rekan kerja."Sampai dengan saat ini saksi bertambah 4 orang. Sudah ada 27 saksi yang sudah kami periksa," jelas Yodi.Sementara itu dari hasil autopsi, korban mengalami luka di bagian dada kiri dan leher yang diduga akibat senjata tajam.GridPop.ID (*)Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Misteri Kematian Editor Metro TV Berlanjut, Pakar Sebut Kemarahan Pelaku: Apa yang Bisa Diharapkan?