Find Us On Social Media :

Corona Beri Pukulan Telak Bagi Perekonomian Global, Indonesia Terancam Masuk Jurang Resesi, PHK Massal hingga Kemiskinan Menanti, Lihat Tanda-tandanya

By None, Kamis, 23 Juli 2020 | 06:27 WIB

Ilustrasi kerja di kantor.

GridPop.ID - Kabar buruk kembali berhembus di tengah pandemi corona Tanah Air.

Kondisi perekonomian Indonesia diungkapkan sudah menunujukan pelemahn.

Hal ini diungkapkan oleh Ekonom Bank Permata, Josua Pardede.

Pandemi Covid-19 berikan pukulan telak pada perekonomian global.

Sebagian besar negara maju dan berkembang berpotensi mengalami resesi pada perekonomiannya.

Pun demikian halnya dengan Indonesia.

Baca Juga: Tak Pernah Terlihat Ada Konflik, Nagita Slavina Ternyata Blokir Kontak Artis Ini Selama 3 Tahun hingga Sang Artis Memohon Maaf Padanya, Kenapa?

Ini tercermin dari pertumbuhan ekonomi kuartal I-2020 sebesar 2,97%, melambah dari periode sama di tahun lalu yang tercatat 5,05%.

"Ini mengindikasikan bahwa produktivitas perekonomian baik dari sisi permintaan dan produksi mengalami penurunan," ungkapnya kepada Kompas.com, Senin (20/7/2020).

Penurunan aktivitas ekonomi nasional berdampak langsung pada pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan oleh sebagian besar sektor usaha.

Termasuk pada sektor ekonomi non-formal akibat kebijakan PSBB di berbagai daerah di Indonesia.

PHK di sektor formal yang dilakukan oleh perusahaan, bersamaan dengan pekerja non-formal yang menurun tajam produktivitasnya, pada akhirnya mendorong penurunan pendapatan masyarakat yang kemudian berdampak pada penurunan pengeluaran konsumsi rumah tangga.

Baca Juga: Kriss Hatta Terlanjur Koar-koar Sudah Resmi Pacaran, Hana Hanifah Justru Bantah Jalin Hubungan Asmara dengan Mantan Hilda Vitria hingga Banjir Nyinyiran Setelah Unggah Video Ini

"Sebagian besar pekerja non-formal juga terdampak dengan penurunan pengeluaran konsumsi, dan bahkan turun kelas dari sebelumnya masyarakat berpenghasilan menengah menjadi penduduk rentan miskin, bahkan turun kelas menjadi masyarakat pra sejahtera," jelasnya.

Oleh sebab itu, perlambatan ekonomi domestik yang cukup signifikan, membuat Indonesia berpotensi mengalami resesi yakni ketika pertumbuhan ekonomi selama dua kuartal berturut-turut negatif.

Pemerintah sendiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2020 akan kontraksi dikisaran minus 3,5% hingga minus 5,1%, dengan titik tengah di minus 4,3%.

Pada kuartal III-2020 diharapkan ekonomi Indonesia kian membaik, meski tetap berpotensi tumbuh negatif, yakni dikisaran minus 1 persen hingga positif 1,2%.

Baca Juga: Tergiur Bayaran Fantastis hingga Setahun Terjun ke Dunia Prostitusi, Hana Hanifah Bongkar Tarif Rp 20 Juta hingga Jawab Kabar Bermalam dengan Kriss Hatta!

"(Resesi) diperkirakan akan berdampak secara riil pada masyarakat dalam hal penurunan pengeluaran konsumsi masyarakat, sehingga mendorong potensi penambahan penduduk rentan miskin dan miskin," ungkapnya.

Senada, rirektur Riset Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah mengatakan, perekonomian dalam negeri tengah mengalami kontraksi dan ini sudah terlihat sejak kuartal II-2020 dan diperkirakan berlanjut ke kuartal III-2020.

Imbasnya, kini banyak terjadi PHK sehingga meningkatkan jumlah pengangguran dan kemiskinan. Piter bilang, konsekuensi ini tidak bisa dicegah selama wabah masih berlangsung.

Baca Juga: Bak Bumi dan Langit, Ngaku Tak Kenal Ayu Ting Ting, Nagita Slavina Justru Santai Saat Raffi Ahmad Ajak Yuni Shara Lakukan Hal Ini

"Yang bisa dilakukan adalah mengurangi dampak sosialnya dengan menyalurkan bantuan sosial," kata dia.

Menurutnya, pemerintah hanya bisa menahan agar kontraksi ekonomi tidak semakin dalam, hal itu dilakukan dengan memberikan stimulus bagi dunia usaha dan bansos bagi masyarakat melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Juga melalui pelonggaran PSBB (agar ekonomi kembali bergerak)," kata dia.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Sudah Protes Berkali-kali Tapi Tak Digubris Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Dibuat Malu Sampai Banjir Ejekan Rekan Satu Tim Saat Sang Kekasih Memintanya Lakukan Hal Gila Ini!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul '"Indonesia Terancam Resesi, PHK dan Kemiskinan Bakal Meningkat"