Find Us On Social Media :

Pengeluaran Membengkak karena Penggunaan Kompor Gas Boros? Yuk, Simak Cara Mudah Hemat Gas Saat Masak Ala Restoran, Dijamin Awet Berbulan-bulan!

By Arif B,None, Jumat, 31 Juli 2020 | 15:40 WIB

Ilustrasi tabung gas

GridPop.ID – Sepertinya, sekarang sudah banyak orang beralih dari penggunaan kompor minyak ke kompor gas.

Selain dirasa lebih praktis, penggunaan kompor gas juga membuat masakan cepat matang.

Oleh karena itu, penggunaan kompor gas tak hanya digunakan untuk kebutuhan rumah tangga saja, namun juga di usaha tempat makan.

Baca Juga: Idul Adha Tinggal Menghitung Hari, Begini Tips Jitu Membuat Daging Kurban Jadi Empuk, Dijamin Mudah dan Cepat!

Namun sudah bukan rahasia lagi kalau penggunaan kompor gas juga dikenal boros.

Tapi jangan khawatir dulu karena kini kita bisa meniru cara warung makan dalam menghemat penggunaan kompor gas.

Penasaran? Simak tipsnya di bawah ini.

Baca Juga: Bagikan Tips MPASI Luput untuk Putri Semata Wayangnya, Shandy Aulia Kena Semprot Tenaga Medis Habis-habisan: Please, Jangan Pernah Kasih Ini ke Bayi

1. Bersihkan kompor gas secara berkala, maksimal empat bulan sekali

Saluran gas yang kotor mengakibatkan api yang dihasilkan tidak berwarna biru.

Kalau api tidak biru, artinya panas yang dihasilkan tidak maksimal.

Baca Juga: Bau Badan Tak Sedap Buat Aktifitas Gak Nyaman, Hilangkan dengan 5 Cara Alami dan Mudah Ini, Dijamin Ampuh!

Dengan panas yang tidak maksimal tentu saja waktu memasak bertambah lama.

Dan, gas pun lebih banyak terpakai.

Baca Juga: Makin Langsing Meski Sehari Makan 6 Kali, Nagita Slavina Bocorkan Tips Diet yang Ampuh Rontokkan Bobotnya dan Ketiga Asistennya

2. Gunakan selang gas yang baik

Gas bersifat menekan ke segala arah, itu sebabnya dibutuhkan selang yang baik, yang minimal memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi.

Kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi ini sesuai dengan sifa menekan gas yang memang mencapai 500 psi.

Jika selang yang kita gunakan tidak memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi, maka selang akan cepat kendor.

Akibatnya gas dapat keluar melalui sela-sela selang dan gas jadi cepat habis.

Baca Juga: Bak Ketiban Durian Runtuh Usai Tegur Pengunjung Tak Pakai Masker, Pegawai Starbucks Ini Dapat Tips Rp 1,5 Miliar, Sang Pelanggan Langsung Tak Terima dan Minta Komisi 50 Persen!

3. Gunakan regulator standar

Saat ini umumnya regulator yang digunakan adalah regulator otomatis.

Regulator otomatis memang lebih menguntungkan, sebab dapat mendeteksi jika sewaktu-waktu terjadi kebocoran gas.

Nah, jika bepergian dalam waktu lama, sebaiknya regulator dicabut dari tabung gas, agar bisa dipastikan tidak ada gas yang keluar.

Baca Juga: Bumbu Dapur di Rumah Cepat Busuk dan Berakhir Mubazir karena Dibuang? Ini Dia Tips Menyimpan Bumbu Dapur Agar Tak Cepat Berjamur, Bisa Tahan Berbulan-bulan!

4. Gunakan pengait Regulator

Pengait ini ada yang berbahan plat besi dan plastik.

Pengait yang berbahan plat besi lebih kuat, tapi tetap harus diperhatikan ketebalan plat yang digunakan.

Plat yang cukup baik mempunyai ketebalan minimal 3 mm.

5. Gunakan perangkat masak berbahan stainless steel.

Memang di pasaran banyak panci dan wajan yang berbahan aluminium yang harganya lebih murah, juga yang berbahan enamel yang tampilannya lebih cantik.

Tapi, sebenarnya kedua jenis logam tersebut bukan penghantar panas yang baik.

Penghantar panas terbaik adalah stainless steel.

Dengan menggunakan perangkat masak berbahan stainless steel makanan akan lebih cepat matang.

Baca Juga: Pengen Punya Kulit Wajah yang Cantik dan Glowing untuk Sambut New Normal? Yuk Ikuti Tips Manjur Ini dari Ahli Kecantikan

6. Gunakan perangkat masak yang ukurannya sesuai dengan porsi makanan yang akan dimasak.

Kalau porsi makanan yang akan dimasak kecil, jangan menggunakan panci atau wajan yang besar.

Sebab, panci dan wajan  yang besar membutuhkan waktu lebih lama untuk menjadi panas. 

Sehingga, penggunaan gas juga jadi lebih banyak.

Baca Juga: Ajaib! Hanya dengan Meletakkan Uang Koin di Dalam Kulkas Bisa Bikin Lisrik di Rumah Jadi Lebih Hemat, Kok Bisa?

7. Bahan makanan boros gas

Bahan makanan paling boros menggunakan gas adalah daging, terutama yang bertulang seperti buntut atau iga.

Jadi, jika kita hendak memasak daging, sebaiknya manfaatkan pressure cooker.

Sebagai perbandingan, memasak buntut atau iga sampai empuk tanpa menggunakan pressure cooker biasanya membutuhkan waktu hingga 2 jam.

Sementara dengan menggunakan pressure cooker, 50 menit sudah empuk.

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Mau Gas Awet Berbulan-bulan? Ini Trik Hemat dari Restoran Saat Masak dengan Kompor Gas"