Menurut Inggrid, suaminya yang semula bekerja di pabrik memutuskan untuk menjadi ABK di kapal China pada April 2018.
Samfarid dikontrak selama 2 tahun oleh agen penyalur PT Puncak Jaya Samudra asal Palembang.
Kala itu, Samfarid yang didesak kebutuhan ekonomi dijanjikan gaji 300 USD tiap bulannya.
Samfarid kemudian bekerja di Kapal Fu Yuan Yu 060 lalu pindah ke Kapal Hanrong 361.
Hingga pada Februari 2020, Inggrid mendapat kabar bahwa Samfarid dipindahkan ke kapal lain.
Seharusnya, Samfarid pulang pada April 2020 lalu.
Tetapi, hingga kini ia masih belum memberi kabar.
Inggrid mengatakan, terakhir kali mendengar kabar dari suaminya pada Agustus 2019 lalu.
Kala itu, Samfarid mengeluh sudah tak sanggup lagi bekerja menjadi ABK di kapal China.