Find Us On Social Media :

Tergiur Gaji Selangit, Pria Asal Tegal Mengais Rezeki Jadi ABK Kapal China, Nasibnya Kini Justru Berakhir Miris Hingga Sang Istri Surati Jokowi untuk Minta Bantuan: Saya Mohon...

By Arif B,None, Kamis, 6 Agustus 2020 | 07:00 WIB

Gambar Ilustrasi ABK Kapal. In frame: 22 ABK asal Indonesia yang bekerja di kapal China Lu Huang Yuan Yu 118 dan 117

GridPop.ID - Resah itulah yang dirasakan oleh Inggrid Fredica (31).

Bagaimana tidak, suaminya, Samnfarid Fauzi (33), sudah setahun lamanya tidak ada kabar usai menjadi ABK di kapal China.

Ibu satu anak ini pun membuat surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo agar suaminya dapat segera dipulangkan.

Baca Juga: Kesaksian ABK Indonesia yang Diperlakukan Tak Manusiawi saat Bekerja di Kapal China, Sehari Hanya Tidur 3 Jam dan Diberi Makan Umpan Ikan Sampai Harus Buang Mayat Rekannya ke Laut

Keresahan wanita asal Kabupaten Tegal, Jawa Tengah itu memuncak setelah sang suami curhat tidak diperlakukan secara manusiawi.

Mulai dari makan bangkai ayam hingga jam kerja yang di luar normal.

"Saya berharap Pak Jokowi melalui bawahannya bisa mencari dan memulangkan suami saya dan kawan-kawannya sesama ABK," kata Ingrid, seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

Baca Juga: Tak Diperlakukan Layaknya Manusia, Video Jenazah ABK Asal Indonesia di Kapal China Dilempar ke Laut Lepas Viral, Media Korea Curigai Adanya Pelanggaran HAM Berupa Kerja Paksa hingga Eksploitasi

Menurut Inggrid, suaminya yang semula bekerja di pabrik memutuskan untuk menjadi ABK di kapal China pada April 2018.

Samfarid dikontrak selama 2 tahun oleh agen penyalur PT Puncak Jaya Samudra asal Palembang.

Kala itu, Samfarid yang didesak kebutuhan ekonomi dijanjikan gaji 300 USD tiap bulannya.

Baca Juga: Deklarasikan Negaranya Tolak Klaim China di Laut China Selatan, Australia Berusaha untuk Menangkan Hati Indonesia karena Satu Hal Ini

Samfarid kemudian bekerja di Kapal Fu Yuan Yu 060 lalu pindah ke Kapal Hanrong 361.

Hingga pada Februari 2020, Inggrid mendapat kabar bahwa Samfarid dipindahkan ke kapal lain.

Seharusnya, Samfarid pulang pada April 2020 lalu.

Tetapi, hingga kini ia masih belum memberi kabar.

Baca Juga: Sering Mengeluh Kesakitan Saat Bercinta dengan sang Suami, Wanita Ini Justru Masih Perawan, Dokter Kaget Temukan Fakta Ini!

Inggrid mengatakan, terakhir kali mendengar kabar dari suaminya pada Agustus 2019 lalu.

Kala itu, Samfarid mengeluh sudah tak sanggup lagi bekerja menjadi ABK di kapal China.

Ia mengatakan kepada Inggrid bahwa jam kerja yang terlalu tinggi membuatnya kekurangan jam istirahat.

Bahkan, Samfarid mengaku diberi makanan tak layak seperti bangkai ayam yang digoreng.

Baca Juga: Batik Diklaim Sebagai Budaya Asli Tiongkok, Netizen Meradang hingga Bikin China Gigit Jari Gegara Fakta Ini

"Dia bilang tak sanggup. Mulai dari makanan tidak layak seperti bangkai ayam yang digoreng, obat-obatan tidak memadai, jam kerja siang malam, hingga hampir tidak ada waktu untuk istirahat," terang Inggrid.

Kekhawatiran Inggrid semakin menjadi-jadi setelah mendengar kabar adanya ABK di kapal China yang jenazahnya dilarung ke laut setelah meninggal dunia.

Melansir dari Tribun Jateng, Inggrid pun meluapkan keluh kesahnya dalam surat terbuka yang ia unggah di akun Facebook dan Instagram miliknya, Jumat (31/7/2020).

Dalam suratnya itu, Inggrid menceritakan bahwa ia telah meminta bantuan dari pihak-pihak terkait.

Baca Juga: Ogah Kasih Ampun, TNI Kejar 2 Kapal China Sampai ke Perairan Singapura hingga Temukan Hal Mengenaskan di Kapal Tiongkok Itu

Namun, upayanya itu tak membuahkan hasil.

"Sejak bulan Mei 2020 saya sudah memohon bantuan kepada PWNI dan BNP2MI, bahkan menghubungi KBRI namun tidak ada hasil," tulis Inggrid, seperti dikutip Sosok.ID via Tribun Jateng.

Karena itu lah, ia meminta bantuan kepada Jokowi selaku Presiden Republik Indonesia.

Inggrid berharap, ia dan buah hatinya, Kenzie (6) dapat dipertemukan kembali dengan Samfarid.

Baca Juga: Tak Sudi Berkompromi dengan Tiongkok, Indonesia Terang-terangan Ganti Nama Laut China Selatan Jadi Laut Natuna Utara di Peta, Semua Demi Keutuhan Wilayah NKRI!

"Saya memohon agar Bapak Presiden mendengar jerit hati seorang istri pelaut yang sangat khawatir dan cemas, dengan keberadaan dan keadaan Ayah dari anak saya ini," pinta Inggrid dalam suratnya.

"Dalam surat itu, saya menyampaikan segala keluh kesah dan keinginan terbesar yaitu agar suami bisa pulang ke rumah," kata Inggrid kepada Tribunjateng.com.

"Kembali berkumpul dengan keluarga, terpenting bertemu anaknya Kenzie yang sudah sangat merindukan pelukan ayahnya," lanjutnya saat ditemui di rumahnya, Minggu (2/8/2020).

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul "Suami Curhat Diberi Makan Bangkai Ayam dan Sudah Tak Sanggup Jadi ABK di Kapal China, Wanita Ini Kirim Surat Terbuka ke Jokowi: Saya Memohon Bapak Presiden Dengar Jeritan Hati Istri Pelaut Ini"