Find Us On Social Media :

Kini Sukses Sabet Gelar Menteri Sekaligus Jadi Bos Ojek Online, Latar Belakang Nadiem Makarim Tak Main-main, Ternyata Dirinya Cucu Salah Seorang Tokoh Kemerdekaan Indonesia

By None, Minggu, 11 Oktober 2020 | 18:00 WIB

Mendikbud Nadiem Makarim

GridPop.ID - Nama Nadiem Makarim tentu sudah banyak dikenal masyarakat Tanah Air.Kini, dirinya didapuk menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf selama lima tahun kedepan.Selain itu, Nadiem merupakan seorang pengusaha muda yang banyak memberikan pengaruh besar untuk perekonomian bangsa Indonesia.Bos dari perusahaan pioner transportasi online di Indonesia bernam Gojek.

Baca Juga: Tak Terima Namanya Dilibatkan dalam Jaringan Narkoba Internasional, Narji Langsung Angkat Bicara, Andhika Pratama: Gak Nyangka Pak!Sebelumnya, deretan nama calon menteri yang masuk dalam kabinet pemerintahan Jokowi memang beberapa terdeiri dari anak-anak muda berpotensi.Beberapa anak bangsa berpotensi seperti Grace Natalie, Tsamara Amany, dan Emil Dardak masuk dalam pencalonan mentri.Begitu juga Nadiem Makarim, yang menjadi sorotan memiliki peluang besar menjadi calon mentri.

Baca Juga: Wajahnya Nyaris Tak Lagi Wara-wiri di Layar Kaca, Begini Nasib Pedangdut Ini Usai Menikah, Penampilannya Berubah Drastis Jauh Dari Kata Glamor

Kesuksesannya mengelola perusahaan menjadi daya tarik tersendiri di mata publik.Sosoknya juga telah menjadi banyak panutan orang dalam berbisnis.Melansir dari Tribunstyle.com, telah terhimpun beberapa fakta-fakta menarik tentang kehidupan bos perusahaan Gojek ini.

Baca Juga: Sebagai Pengacara Berpengalaman, Hotman Paris Gemborkan Pendapatnya Terkait Pengesahan UU Cipta Kerja yang Mati-matian Ditolak Rakyat: Susahnya Buruh Tuntut Pesangon1. Lahir di SingapuraPria bernama lengkap Nadiem Anwar Makarim ini lahir di Singapura 4 Juli 1984.Usianya sekarang menginjak 35 tahun.2. Silsilah KeluargaPutra dari pasangan Nono Anwar Makarim dan Atika Algadri anak bungsu dari tiga bersaudara.Ayahnya merupakan seorang aktivis dan pengacara.Sedangkan ibunya bekerja sebagai penulis lepas dan merupakan putri dari salah seorang sosok perintis kemerdekaan Indonesia, Hamid Algadri.Melansir dari Wikipedia.org, Hamid Algadri adalah seorang pejuang perintis kemerdekaan Indonesia keturunan Arab yang berjasa dalam perundingan Linggarjati, perundingan Renville, KMB dan salah satu anggota parlemen pada masa awal berdirinya negara Republik Indonesia.Pada tahun 2014, Nadiem pun menikah dengan wanita bernama Franka Franklin.

Baca Juga: Soroti Hubungan Gisel dan Wijin yang Semakin Serius, Gading Marten Mengaku Takut Hingga Bocorkan Pengalaman Menohok Saat Dibandingkan Gempi dengan Calon Ayah Tirinya

3. PendidikanNadiem mengenyam pendidikan dasar dan menegah pertamanya di Jakarta.Ketika melanjutkan ke pendidikan SMA, Nadiem pindah bersekolah di Singapura.

Baca Juga: Pasang Badan Dukung Nikita Mirzani yang Terancam Dipolisikan Karena Kritik Puan Maharani, Rocky Gerung: Pikirannya Lebih Seksi, Mampu Temukan yang Janggal di Dalam PolitikLulus SMA, Nadiem pun memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di jurusan International Relations di Brown University, Amerika Serikat.Ia mengenyam pendidikan di Brown University dari tahun 2002 hingga 2006.3 tahun kemudian, ia pun melanjutkan pendidikan pasca-sarjana di Harvard Business School dan mendapatkan gelar Master of Business Administration (MBA).4. Awal KarirNadiem merintis karirnya dengan bergabung bersama perusahaan Mckinsey & Company yang berbasis di Jakarta pada tahun 2006.Ia direkrut perusahaan tersebut sebagai konsultan manajemen selama tiga tahun.Nadiem juga bekerja di Zalora Indonesia sebagai Co-Founder serta Managing Editor.Ia kemudian memutuskan keluar dari Zalora dan bekerja di Kartuku sebagai Chief Innovation Officer.

Baca Juga: Buktikan Kasih Sayang Orang Tua Sepanjang Masa, Ruben Onsu Tak Kuasa Tahan Air Mata Harus Relakan Kepergian Betrand Peto Gegara Hal Ini, Ada Apa?

5. Mendirikan GojekDi tahun 2011, Nadiem Makarim mulai merintis perusahaannya yang kemudian dikenal dengan Go-Jek.Go-Jek merupakan aplikasi pesan ojek online yang telah berkembang besar di Indonesia.

Baca Juga: Sembuh dari Covid-19, Nunung Ceritakan Pengalaman Pahitnya Ditolak Banyak Rumah Sakit di Jakarta: Aku Cuma Diem Aja, Berdoa, Nangis..Perusahaan itu disebut memperoleh pendanaan sebesar USD 550 juta atau setara dengan Rp 7,2 triliun pada 2016 lalu.Go-Jek pun tak hanya menyediakan jasa pesan ojek online saja, namun juga jasa antar barang (Go-Send), makanan (Go-Food), kebersihan, massage, dan lain-lain.Kini, aplikasi Go-Jek bahkan telah beroperasi di 50 kota di negara-negara Asia Tenggara.Berdasarkan riset terbaru yang dilakukan oleh Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), Gojek disebut telah berkontribusi sebesar Rp 9,9 triliun per tahun kepada perekonomian Indonesia.

Baca Juga: Unggah Potret Romantisnya dengan Rossa, Afgan Syahreza Langsung Digeruduk Netizen yang Baper Doakan Cepat Menikah: Lanjut ke KUA!GridPop.ID (*)Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul Lahir dan Besar di Singapura, Siapa Sangka Nadiem Makariem yang Kini Digadang Jadi Calon Mentri Ternyata Cucu Tokoh Kemerdekaan Indonesia