Dikenang Sebagai Pejuang Emansipasi Wanita Indonesia, 5 Cicit RA Kartini Justru Disebut Hidup Susah hingga Berjuang Keras Lakoni Profesi Ini Demi Menyambung Hidup

GridPop.ID - Nama Raden Ajeng Kartini atau RA Kartini menjadi salah satu tokoh yang berjuang demi menyetarakan hak antara laki-laki dan wanita.

Dirinya juga merupakan tokoh Jawa dan Pahlawan Nasional di Indonesia

Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi atau emansipasi wanita.

Baca Juga: Gantikan Posisi Veronica Tan, Puput Nastiti Devi Sukses Curi Hati Sang Mertua hingga Tante Ahok, Langsung Kantongi Predikat Menantu Kesayangan

Berkat perjuangannya, RA Kartini menjadi perempuan yang namanya selalu tercatat di setiap pelajaran sejarah.

Namun sayang, keturunana RA KArtini justru disebut hidup dengan kesulitan ekonomi.

Pada tahun 2018 silam hal tersebut terungkap bahwa keturunan RA Kartini yang diselidiki melalui tim khusus di Provinsi Jateng, ternyata hidupnya sungguh memprihatinkan.

"Nanti kami coba rumuskan bersama tim kecil. Apa yang disampaikan bupati harus kita tanggapi dan ditindaklanjuti,” ujar Pelaksana Tugas Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, sebagaimana dilansir dari situs resmi Pemprov Jateng, Minggu (22/4/2018).

Baca Juga: Sudah Setengah Abad Sandang Status Raja Dangdut Indonesia, Rhoma Irama Nyatanya Belum Rela Serahkan Tahtanya pada sang Anak, Bang Haji: Saya Belum Lihat itu pada Ridho!

Bantuan untuk keturunan RA Kartini itu rencananya berupa beasiswa, tempat tinggal, hingga bantuan lain setiap peringatan hari Kartini tiap tanggal 21 April.

“Jadi ada bantuan tahunan dan ada yang berkelanjutan," pintanya.

Heru mengatakan, tim kecil yang mencoba membatu mengurai masalah itu berasal dari satuan kesejahteraan rakyat, dan SKPD terkait dibantu dari Pemkab Jepara.

Baca Juga: Alami Pasang Surut Berumah Tangga Selama 27 Tahun, Armand Maulana dan Dewi Gita Kompak Akui Bosan Cemburui Satu Sama Lain: Ya Sudah...

Semua unsur itu bahu-membahu memikirkan langkah dan upaya bersama untuk membantu kehidupan para cicit RA Kartini itu.

Saat itu Ahmad Marzuki yang masih menjabat menjadi Bupati Jepara, di sela peringatan hari Kartini di Pendopo Kabupaten Jepara, Sabtu (21/4/2018) mengungkapkan bahwa keturunan langsung RA Kartini yang tinggal di Bogor, Jawa Barat tinggal dalam kondisi memprihatinkan.

Putri dari bupati Jepara Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat itu dikaruniai putra semata wayang RM Soesalit Djojoadhiningrat, yang lahir pada 13 September 1904.

Baca Juga: 9 Tahun Pacaran Berujung Nikah, Begini Potret Rumah Mewah Titi Kamal dan Christian Sugiono, Didominasi Warna Putih dan Sederet Barang Mahal

RM Soesalit diketahui menikah dengan Siti Loewijah.

Dari pernikahan itu lahirkah seorang putra bernama Boedi Setyo Soesalit.

Boedi Soesalit merupakan satu-satunya cucu RA Kartini.

Baca Juga: Suaminya Asyik Mesra-mesraan Bareng Istri Baru, Rohimah Justru Banjir Air Mata Ungkap Kepedihan Hati Hingga Singgung 'Istri Tersakiti', Sindir Kiwil?

Kemudian Boedi Soesalit menikah dengan Sri Bidjatini dan dikaruniai lima orang anak. Kelimanya yaitu Kartini, Kartono, Rukmini, Samimum, dan Rachmat.

Namun sejak Boedi meninggal, kehidupan cicit RA Kartini itu memprihatinkan.

Dari lima cicit itu, hanya cicit tertua bernama Kartini yang relatif ekonominya lebih baik.

"Setelah Boedi Soesalit meninggal, cucu menantu RA Kartini, Sri Bidjatini bersama lima anaknya hidup dalam keprihatinan," ungkap Bupati Jepara Ahmad Marzuki.

Marzuki merinci, cicit bernama Kartono saat ini berprofesi sebagai tukang ojek.

Begitu pula dengan cicit bernama Samimum yang berprofesi sebagai tukang ojek. Cicit lain bernama Rukmini telah ditinggal mati suaminya, juga kesulitan masalah ekonomi.

"Sementara Racmat sudah meninggal,” ucap Marzuki. GridPop.ID (*)

Baca Juga: Miliki Kekayaan Tak Habis 10 Turunan, Begini Potret Rumah Mewah nan Megah Jennifer Jill, Ada Air Terjun dalam Kamar Mandi