Find Us On Social Media :

Viral Warga Tuban Ramai-ramai Borong Mobil Mewah, Bos Pertamina Khawatir Hal Buruk Ini Bakal Terjadi, Apa Itu?

By Andriana Oky, Sabtu, 20 Februari 2021 | 15:40 WIB

Warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, beli mobil beramai-ramai.

Kadek menyayangkan aksi borong ratusan mobil yang dilakukan oleh para warga Desa Sumurgeneng, Desa Wadung, dan Desa Kaliuntu, Kecamatan Jenu, Tuban.

Kadek khawatir masyarakat yang mendadak jadi miliarder itu terancam miskin jika tak bisa mengelola uang dengan baik.

"Kalau ini (terancam miskin) terjadi, saya yang salah, karena tidak mengawal dan mendampingi mereka," kata Kadek, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (17/2/2021).

Kadek menjelaskan, pihaknya akan melakukan riset sosial untuk memetakan kondisi warga di tiga desa tersebut dengan menggandeng pihak ketiga.

"Kita akan gandeng tim riset dari Lembaga Antropologi Untuk Riset dan Analisa dalam rangka membangun cetak biru CSR (corporate social responsibility) perusahaan berbasis kearifan lokal," ungkapnya.

Baca Juga: Bukannya Tobat Sudah Dimaafkan Istri dan Pihak Keluarga, Ayus dan Nissa Sabyan Kepergok Masih Tetap Jalin Hubungan Terlarang, Mbah Mijan: Ayus Kebangetan

Pihaknya juga ingin melibatkan warga dalam berbagai program padat karya. Program itu merupakan salah satu upaya kehadiran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di tengah masyarakat.

Sebelum melibatkan warga, Pertamina Rosneft akan memberikan pembinaan dan pelatihan. Sehingga, masyarakat memiliki skil yang baik.

"Kita punya kewajiban untuk membantu warga dari ring satu, apalagi warga saat ini kan mulai susah karena Covid-19," jelasnya.

Masyarakat, khususnya yang tak memiliki lahan, bisa bergabung dalam program padat karya tersebut.

"Kalau punya lahan kan punya duit banyak nih, namun penggarapnya kan kasihan," jelasnya.

Baca Juga: Jadi Milyarder Dadakan dalam Semalam, Warga Tuban Justru Ngaku Merugi Setelah yang Didapat Cuma Segini: Tahunya Disuruh Pindah dan Diberi Benda Ini