Find Us On Social Media :

Nyawa Komedian Laris Ini Terenggut Akibat Tumor Otak, Makanan Murah Meriah Ini Justru Bikin Sakitnya Makin Parah

By Grid, Minggu, 21 Maret 2021 | 17:36 WIB

Ilustrasi

GridPop.id – Personel Warkop DKI yang satu ini mudah dikenal karena gaya khasnya.

Dia adalah Kasino satu dari tiga personel Warkop DKI selain Dono dan Indro.

Hingga kini, hanya Indro dari personel Warkop DKI yang masih hidup.

Sedangkan Dono dan Kasino telah meninggal dunia. 

Sebelum wafat, Kasino sakit pada bulan November 1996.

Hasil rontgen pada kepala menunjukkan bahwa adanya tumor di bagian otak di Rumah Sakit Advent Bandung dan Kasino disarankan untuk menjalankan kemoterapi.

Hal ini berakibat pada cerita di serial Warkop DKI hanya terfokus kepada Dono dan Indro.

Baca Juga: Bak Jilat Ludah Sendiri, Ngakunya Bakal Berubah, Vicky Prasetyo Justru Buat Dongkol Kalina Ocktaranny Setelah Kepergok Beri Hadiah Valentine Pada Wanita Lain

Pada tahun 1997, Kesehatan Kasino sempat naik turun tetapi tidak patah semangat.

Kasino akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo pada bulan November 1997.

Kasino wafat pada usia 47 tahun pada tanggal 18 Desember 1997 di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta setelah beberapa tahun mengidap tumor otak.

Kasino meninggalkan satu istri dan satu anak.

Pemilik nama lengkap Drs. Kasino Hadiwibowo merupakan pria kelahiran Gombong, Kebumen, 15 September 1950.

Karirnya sebagai pelawak cukup melejit hingga tahun 1970-an setelah bergabung dalam Warkop.

Mereka pun masuk dalam jajaran artis yang dibayar sangat mahal setelah memainkan film berjudul ‘Maju Kena Mundur Kena’.

Sebelum wafat, Kasino sempat mengidap penyakit serius pada November 1996.

Hasil rontgen pada kepala Kasino menunjukkan bahwa adanya tumor di bagian otak dan disarankan untuk menjalankan kemoterapi.

Hal ini membuat grup Warkop sempat tampil hanya dengan dua personil saja, Dono dan Indro.

Di tahun 1997, kesehatan Kasino kembali menurun, meski ia tak patah semangat.

Kasino akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo bersama para sahabatnya pada bulan November 1997.

Baca Juga: Mulai Acara Lamaran Sampai Pengajian Aurel Hermansyah Digelar, Gaya Busana Krisdayanti Selalu Tuai Sorotan, Kali Ini Gegara Perbedaan Warna yang Teramat Kontras!

Dan pada akhirnya, Kasino wafat pada usia 47 tahun pada tanggal 18 Desember 1997 di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta.

Kasino meninggal karena penyakit tumor otak dan meninggalkan satu istri dan satu anak.

Dilansir dari Instagram @videohewwah, kita bisa melihat wawancara terakhir Kasino saat dia sakit.

Kesehatan Otak

Menjaga kesehatan otak memang sangat penting, apalagi otak merupakan salah satu organ terbesar dan paling kompleks dalam tubuh manusia.

Dalam sehari-hari mungkin kita sering luput untuk menjaga otak agar tetap sehat.

Tanpa sadar, lewat makanan yang biasa kita makan sehari-hari bisa menjadi salah satu penyebabnya.

Baca Juga: Bukan Hari Ulang Tahunnya, Ruben Onsu Syok Dapat Kiriman Kado Mobil Mewah BMW X7 dari sang Adik, Bos Ayam Geprek Sampai Bingung Cara Membalas Jordi: Kasih Rumah Kali ya?

Misalnya beberapa jenis makanan enak di bawah ini.

Setiap orang pasti suka dengan makanan enak, apalagi kalau makanan enak yang diberikan beragam, rasanya pasti senang sekali.

Namun, tidak semua makanan enak itu sehat bagi tubuh.

Contohnya saja beberapa makanan di bawah ini, rasanya memang enak, namun makanan ini berbahaya bagi otak.

1. Ikan yang Mengandung Merkuri

Ikan merupakan salah satu sumber makanan yang kaya akan protein.

Namun, beberapa jenis ikan laut ada yang mengandung merkuri.

Merkuri yang ada di dalam ikan akan menyebar ke seluruh tubuh, termasuk otak.

Saat merkuri masuk ke otak, sel-sel di otak kita akan rusak.

Contoh ikan yang tinggi kandungan merkurinya adalah ikan tuna sirip kuning dan ikan todak.

Kalau mau makan ikan laut, hindarilah dua ikan itu.

2. Makanan Tinggi Lemak Trans

Lemak trans merupakan lemak jahat yang bisa membahayakan tubuh dan otak kita.

Jadi, hindarilah makanan yang tinggi lemak trans.

Contoh makanan yang tinggi lemak trans adalah gorengan, margarin, camilan kemasan, dan nugget kemasan.

Meski makanan di atas punya rasa yang enak, kita harus membatasi konsumsinya, supaya efek negatifnya tidak menyerang kita.

Baca Juga: Seolah Tertampar Perkataan Darah Dagingnya, KD Berlinang Air Mata Cukup Minta Satu Hal Ini Setelah Aurel Singgung Masa Sulit Saat Tinggal di Ruko Usai Ditinggal Krisdayanti

3. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji memang enak.

Tak jarang, kita ketagihan untuk makan makanan cepat saji setelah satu kali mencobanya.

Namun, sadarkah Anda?

Makanan cepat saji mengandung gula, lemak, dan garam tinggi.

Tiga hal itu kurang baik bagi kesehatan kita.

Baca Juga: Ashanty Berniat Jaga Kondisi Batin dan Pikiran Jelang Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Anang Hermansyah Malah Beri Saran Menohok: Bertapa aja Kalau Gitu

Dalam sebuah penelitian, makan makanan cepat saji terlalu sering bisa merusak sel-sel otak dan menurunkan fungsi otak.