Find Us On Social Media :

BPOM Beri Izin Penggunaan Vaksin Pfizer di Indonesia yang Efikasinya Capai 100 Persen, Inilah Kelebihan dan Efek Sampingnya

By Lina Sofia, Kamis, 22 Juli 2021 | 19:02 WIB

Vaksin Pfizer bisa digunakan untuk vaksinasi pada bulan Agustus.

Temuan yang diterbitkan di The New England Journal of Medicine (NEJM) pada pada Rabu (5/5/2021) ini menunjukkan, vaksin Pfizer ampuh melawan varian Alpha dan Beta.

Kajian ini dipimpin Laith Jamal Abu-Raddad, ahli epidemiologi penyakit menular di Weill Cornell Medicine, Qatar.

Kajian Laith dan tim menemukan, perkiraan efektivitas vaksin Pfizer terhadap infeksi varian Alpha yang didokumentasikan mencapai 89,5 persen pada 14 hari atau lebih setelah suntikan dosis kedua.

Baca Juga: Mampu Tingkatkan Antibodi 10 Kali Lipat, Sosok Ini Sarankan Penyitas Covid-19 Segera Vaksin Setelah Sembuh, Begini Penjelasannya

Sementara efektivitas terhadap infeksi varian Beta adalah 75 persen.

Vaksin ini juga efektif mencegah keparahan yang ditimbulkan infeksi virus Covid-19 varian Alpha dan Beta, yaitu 97,4 persen.

Dalam uji klinis fase III vaksin Covid-19 Pfizer, sebagaimana dilaporkan Fernando P Polack dan tim di NEJM pada Desember 2020, vaksin ini memiliki efikasi 95 persen melawan virus Covid-19 versi awal.

Melansir Tribunnews, Sebuah penelitian oleh Public Health England ini diterbitkan dalam New England Journal of Medicine pada Rabu (21/7).

Studi ini menemukan bahwa dua dosis suntikan Pfizer-BioNTech adalah 88 persen efektif dalam mencegah penyakit simtomatik dari varian Delta, dibandingkan dengan 93,7 persen terhadap varian Alpha. Secara umum, ini hamper sama seperti yang dilaporkan sebelumnya.

Baca Juga: Awalnya Punya Efikasi Tinggi untuk Lawan Varian Delta, Kini Vaksin Ini Justru Punya Efektivitas Lebih Rendah Dibanding Sinovac

Namun hasil studi ini menegaskan, satu dosis vaksin belum cukup untuk memberikan perlindungan maksimal.