Pada masa kecilnya, Ranomi lebih dulu mahir berenang daripada menghitung satu sampai sepuluh.
Neneknya adalah orang yang pertama kali memperkenalkan kolam renang kepada dirinya.
Ranomi yang saat itu masih kecil langsung melompat ke dalam air yang membuat orang tuanya ketakutan setengah mati.
Karena hampir tenggelam, ia sempat dilarang oleh ibunya untuk melanjutkan mimpinya dalam olahraga renang.
Hobi ini pun akhirnya membuat ia kemudian memutuskan untuk terjun menjadi atlet renang.
Hal ini membawanya kepada kesuksesan di mana ia dapat menjadi perenang kelas dunia dan berhasil meraih juara di berbagai ajang bergengsi.
Ranomi ternyata bukan atlet renang ecek-ecek.
Keahlian Ranomi membawanya kepada beberapa kemenangan seperti tiga medali emas pada Olimpiade di Beijing 2008 dan London 2012.
Ia juga sempat mengikuti Olimpiade Rio 2016 di Brasil, tetapi tidak berhasil membawa pulang medali.
Meskipun belum berhasil mendapatkan medali pada Olimpiade Tokyo 2020, Ranomi masih tetap menjadi andalan Belanda di beberapa nomor lainnya.
Tidak hanya fokus dalam dunia olahraga renang, Ranomi juga pernah berkuliah di Notenboom Business School di Eindhoven, Belanda.
GridPop.ID (*)