Find Us On Social Media :

Berawal Pinjam Uang Nasib Pasutri dan Cucunya Justru Berujung Tragis, Polisi Ungkap Siasat Pelaku yang Tak Terduga hingga Bongkar Motif Pembunuhan

By Lina Sofia, Sabtu, 7 Agustus 2021 | 11:23 WIB

Ilustrasi pembunuhan

"Pelaku pura-pura kencing. Terus tebas leher korban. Cucunya terkena tebasan juga di bagian leher saat korban (Sugiyono) sempat melawan," kata Hoerrudin.

Setelah menghabisi Sugiyono dan Afsyia, RN menggunakan sepeda motor korban untuk menjemput Turyati.

RN berbohong mengabarkan bahwa cucunya Afsya menangis dan minta dijemput.

Kemudian RN membawa Turyati berkeliling terlebih dulu dan membawa ke blok 4 ZZAB, tidak jauh dari jasad Sugiyono dan Afsyia.

Di sana RN menghabisi Turyati menggunakan parang yang sama.

Setelah melampiaskan rasa sakit hatinya, RN mengembalikan sepeda motor ke rumah korban.

Baca Juga: Awalnya Biasa Saja, Wanita Ini Tiba-tiba Masukkan 2 Keponakannya ke Dalam Koper Sampai Tewas Membusuk, Fakta Dibaliknya Bikin Tercengang

Dalam perjalanan RN membuang parangnya di semak-semak.

Setibanya di rumah korban, RN memarkir sepeda motor di depan pintu masuk samping dan menyimpan kunci motor di belakang pintu masuk samping.

"Pelaku beristirahat sambil melihat situasi sekitar rumah agar benar-benar aman untuk pulang. Beberapa saat kemudian, RN pulang jalan kaki," kata Hoerrudin.

Dilansir dari Kompasc.com, Sebelumnya diberitakan, warga Desa Solam Raya, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar), geger.

Pasalnya, dalam dua hari berturut menemukan 3 mayat di lokasi perkebunan kelapa sawit. Pertama kali, warga menemukan mayat Turyati (46) pada Rabu (4/8/2021) siang.

Baca Juga: Ogah Penuhi Hasrat Sang Kekasih, Janda Anak 2 Meregang Nyawa Gegara Pelaku Nekat Gunakan Alat Ini