GridPop.ID - Sosok Greysia Polii saat ini tengah jadi sorotan setelah dirinya dan Apriyani Rahayu berhasil membawa pulang medali di Olimpiade Tokyo 2020.
Keberhasilan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu tentu saja membuat masyarakat Indonesia merasa bangga atas perjuangan keduanya mengahrumkan nama Indonesia.
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu menyabet medali emas setelah bertanding melawan ganda putri Tiongkok, Chen Qingchen dan Jia Yifan.
Ganda putri andalan Indonesia ini memenangkan dua game langsung dengan skor 21-19 dan 21-15.
Dua pertandingan itu mereka selesaikan dengan tempo 57 menit.
Keduanya mencetak sejarah sebagai tim ganda putri Indonesia pertama yang meraih emas di ajang Olimpiade.
Namun kini setelah sukses di Olimpiade Tokyo 2020, ternyata Greysia Polii dikabarkan akan segera gantung raket.
Hal itu sempat diungkapkan oleh kakak kandungnya, Ade Polii.
Ade mengatakan bahwa sang adik sudah membahas perihal pensiun dari dunia bulu tangkis.
Kendati begitu, belum diketahui kapan ia akan pensiun.
"Belum bisa dipastikan kapan dia pensiun, hanya sudah membahas masalah itu dengan keluarga," ujarnya, dikutip dari Tribunnews, Jumat (6/8/2021).
Alasan utama Greysia pensiun yakni karena faktor umur dan keinginan untuk membangun keluarga.
"Dia tidak ngomong secara langsung. Hanya kita tahu umur pemain bulutangkis, apalagi dia sudah menikah, pengin punya keluarga juga," lanjut Ade.
Keluarga besar dapat memaklumi keputusan Greysia untuk pensiun.
"Jadi ya kita semua maklum, dari PBSI juga begitu. Yang pasti kita sudah melihat ke arah situ, bahwa dia akan pensiun sesudah olimpiade. Hanya waktu pasti akan pensiun itu belum diketahui," ujarnya lagi.
Terkait dengan kabar Greysia Polii akan pensiun, banyak yang bertanya-tanya terkait siapa pasangan Apriyani Rahayu nanti sebagai pemain ganda putri di badminton.
Rupanya sudah ada tiga kandidat yang kemungkinan akan dipasangkan dengan Apriyani.
Hal itu dibeberkan oleh Ketua Harian PB Jaya Raya, Imelda Wiguna.
Dilansir dari Tribunnewsmaker.com, tiga nama tersebut yakni Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto, serta Yulfira Barkah.
Dikatakan Imelda, ia menilai Ribka dan Fadia memiliki serangan dan kecepatan yang bagus dalam bermain badminton.
"Saya melihat ada satu pasangan dari Djarum yang bagus. Ribka dan Fadia, mereka punya serangan dan kecepatan yang bagus," jelas Imelda.
"Saya lihat lagi juga ada yang berasal dari klub Mutiara, namanya Yulfira," sambungnya.
Yulfira sendiri saat ini berpasangan dengan Febby Valencia Dwijayanti.
Sementara itu, pelatih Pelatnas PBSI dan Pelatih PB Jaya Raya, Bambang Supriyanto mengiyakan tiga nama pontensial sebagai rekan baru Apriyani tersebut.
Greysia Polii dan Apriyani sendiri merupakan jebolan PB Jaya Raya.
Sempat mengatakan ingin pensiun, namun rupanya keinginan Grey tak diindahkan.
Imelda kala itu menahan niatan Grey.
Ia meminta Grey menunggu sampai Apriyani mendapatkan pasangan yang tepat.
“Dia kan pernah bilang pingin punya anak setelah nikah, cuma pengalaman lalu-lalu, (kalau) di satu kelompok itu ada yang juara jangan langsung berhenti, tunggu dulu pemain yang di bawah untuk naik,” kata Imelda dalam zoom PB Jaya Raya, Selasa (3/8/2021), dikutip dari TribunSport.
Meski Greysia belum menyatakan pensiun, PBSI selaku induk bulu tangkis Indonesia sudah mulai mencari dan mempersiapkan penggantinya.
Dilansir dari Kompas.com, pelatih ganda putri Indonesia, Eng Hian, mengatakan bahwa untuk mencari pengganti Greysia Polii membutuhkan waktu.
Pria yang akrab disapa Koh Didi itu pun mengutamakan tiga kriteria yang harus dimiliki para pemain untuk bisa menggantikan Greysia Polii.
Ketiga kriteria itu adalah tekad, kemauan, dan mentalitas sebagai seorang juara.
"Mempersiapkan pengganti Greysia, itu proses yang berjalan. Saya sendiri sudah punya beberapa pandangan," kata Eng Hian dalam konferensi pers, Jumat (6/8/2021).
"Yang paling utama untuk pengganti Greysia bukan masalah teknis sebab itu semua bisa dilatih. Hal yang saya utamakan adalah tekad, kemauan, mentalitas sebagai seorang juara," tutur Eng Hian.
Saat ini, Eng Hian mengaku sudah mengantongi beberapa nama yang dianggapnya berpotensi menggantikan Greysia.
Namun, Eng Hian tak bisa sembarangan menunjuk nama dan butuh waktu untuk memutuskan pilihannya.
GridPop.ID (*)