Find Us On Social Media :

Pantas Masih Kriuk Meski Dipajang Seharian, Ternyata Rahasia Tempe Goreng Tepung Ala Pedagang Kaki Lima Ada di Sini, Yuk Praktikan Sendiri di Rumah!

By Arif B, Minggu, 8 Agustus 2021 | 05:01 WIB

Ilustrasi tempe goreng

GridPop.ID - Siapa sih yang tidak suka tempe goreng tepung.

Gorengan satu ini memang nikmat dijadikan kudapan di sore hari.

Apalagi kalau tempe goreng tepung hasil beli di pedagang kaki lima.

Pasalnya, hasil tempe goreng tepung yang dibeli di pedagang kaki lima biasanya lebih kriuk dibanding kalau bikin sendiri.

Melansir dari Sajian Sedap, kini terungkap rahasia pedagang kaki lima buat tempe goreng tepung masih kriuk meski sudah seharian.

Ternyata, rahasianya cuma ada di tepung yang dipakai lho.

Alih-alih pakai tepung instan dengan klaim kriuk super, ternyata pedagang kaki lima campurkan dua jenis tepung ini sendiri.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Masak Tempe dengan Cara Ini Ternyata Picu Bahaya Mengerikan yang Ancam Seluruh Keluarga

1. Memerhatikan Campuran Tepung

Campuran tepung untuk membuat adonan pelapis tempe itu adalah tepung terigu dan tepung beras.

Takaran tepung terigu harus lebih banyak dibandinkan tepung berasnya, ya.

Sebab, campuran tepung beras yang terlalu banyak membuat tempe goreng tepung jadi keras saat tempe goreng sudah dingin.

Jadi, kita bisa menggunakan perbandingan 75 persen tepung terigu dan 25 persen tepung beras.

2. Bahan Tambahan dan Kekentalan Adonan

Supaya tempe goreng tepung renyah, tambahkan juga baking powder double acting ke dalam adonan tepung.

Untuk kekentalan adonan, pastikan adonan tidak terlalu kental ataupun terlalu encer.

Kalau adonan terlalu kental, saat digoreng nanti kulit tempe akan terlalu tebal.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Ternyata Tubuh akan Mengalami Hal ini Bila Makan Nasi Putih dan Tempe Setiap Hari

Ini membutuhkan waktu penggorengan yang lebih lama, namun justru jadi lebih keras.

Tipsnya, tambahkan air sedikit-sedikit supaya kita bisa mengendalikan kekentalan adonan tepungnya.

Kalau bingung, ingat bahwa adonan tempe goreng yang baik itu sedikit lebih encer dibandingkan adonan pelapis pisang goreng.

Melansir dari Kompas.com, tempe adalah produk olahan kedelai berprotein tinggi dan bisa digunakan sebagai sumber probiotik alami.

Bahan baku tempe berupa kedelai biasanya tinggi asam fitrat. Senyawa ini bisa mengganggu penyerapan zat besi dan zinc.

Namun, proses fermentasi bermanfaat menurunkan asam fitrat dalam kedelai. Selain itu, proses fermentasi tempe juga membuat protein nabati ini menghasilkan vitamin B12.

Perlu diketahui, vitamin B12 biasanya terdapat dalam protein hewani seperti daging, ikan, susu, dan telur.

Baca Juga: Tolong Waspada, Mulai Sekarang Jangan Beli Tempe Dengan Ciri-ciri Berikut Agar Tak Tertipu Pedagang Nakal

GridPop.ID (*)