Dilansir dari Tribunnews.com, awal mula sang Bupati menyebut 'Menteri Penjahit' yaitu terekam dalam video yang beredar di dunia maya yang berdurasi 1 menit 26 detik.
Dalam video tersebut, Budhi Sarwono menjelaskan tentang perkembangan kasus Covid-19 yang ada di Banjarnegara di sebuah sesi wawancara.
"Alhamdulillah Banjarnegara (awalnya) BOR-nya 99 persen, terus turunlah PPKM darurat."
"Saya baca aturannya sesuai perintah Pak Presiden yang langsung ditindaklanjuti Menteri Dalam Negeri dan dilaksanakan pada waktu rapat bersama menteri siapa itu, penjahit atau apalah, (yang) orang Batak itu," kata Budhi.
Lalu terdengar orang di sekelilingnya mencoba membenarkan nama Menteri Marves yakni Luhut Binsar Pandjaitan.
"Ya Pak Penjahit kan," sambungnya.
Kemudian Budi melanjutkan bahwa pihaknya juga telah melakukan penyaluran bantuan jaring pengaman sosial (JPS) sebagai kompensasi pemberlakuan kebijakan PPKM.
"Pada waktu PPKM darurat Banjarnegara zona merah, tapi setelah ada instruksi Mendagri dan dijabarkan Pak Menteri Penjahit itu, Luhut Penjahit itu saya laksanakan intruksinya," ujarnya.
Sontak saja potongan video tersebut viral di jagat dunia maya dan menjadi bahan obrolan netizen.
GridPop.ID (*)