"Saya rencana mau mengukur pintu warung. Tiba-tiba saya melihat ada dua anak di dalam bangunan. Satu menangis dan satu tergeletak dan tidak bernapas lagi," ujar Rian, warga Desa Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi.
Mengetahui itu, Rian pun langsung memberi tahu warga setempat dan kepala desa.
Hingga akhirnya terungkap bahwa kakak beradik tersebut adalah warga Desa Semangus.
"Setelah warga ramai baru diketahui bahwa korban merupakan warga SP 6, Desa Semangus, Kecamatan Talang Ubi," ujar Rian.
Sempat histeris, kakak dari bayi yang meninggal dunia itu tampak mengurai cerita.
Diakui kakak korban, dirinya sempat bersama kedua orang tuanya mengendarai sepeda motor.
Namun, tiba-tiba, ia dan adik bayinya ditinggalkan di lokasi kejadian.
"Kami ditinggalkan bapak sama ibu di sini (lokasi kejadian)," ungkap bocah usia lima tahun itu.
Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, bayi yang meninggal dunia itu diketahui berinisial Nk.
Ia adalah warga SP 6 Desa Bumi Makmur Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musi Rawas, Sumsel.
Diungkap Kanit Reskrim Polsek Talang Ubi, Ipda Arzuan, dua bocah tersebut awalnya bersama orangtuanya berboncengan sepeda motor.
"Dari keterangan saksi-saksi, awalnya korban Nk bersama kakaknya Ni usia lima tahun berangkat ke Pendopo bersama ibunya RD dan bapak tirinya nama An dengan mengendarai sepeda motor berboncengan." kata Kanit Reskrim Polsek Talang Ubi, Ipda Arzuan.