Find Us On Social Media :

Nikahi 4 Wanita, Pria Ini Ajak Semua Istrinya Tinggal Seatap hingga Bongkar Rahasia yang Tak Disangka-sangka

By Luvy Octaviani, Jumat, 17 September 2021 | 16:01 WIB

Ilustrasi menikah

GridPop.ID - Praktik poligami memang masih menjadi pro dan kontra di Indonesia.Kendati demikian banyak yang memilih untuk memiliki lebih dari satu istri.Tentu saja, poligami bisa dilakukan jika istri pertama bersedia untuk dimadu dan mengizinkan sang suami.Dilansir dari laman kompas.com, secara sosial, poligami berarti keadaan di mana seseorang berada di dalam hubungan pernikahan dengan lebih dari satu orang, tidak masalah jenis kelamin mereka apa. Poligami sendiri sebenarnya tak hanya mengacu pada laki-laki yang beristri lebih dari satu.Baru-baru ini, seorang pria asal Afrika Selatan menjadi sorotan karena menikah dengan 4 orang wanita.Bahkan, pria ini juga mengajak keempat istrinya untuk tinggal satu atap.Dilansir dari laman tribunnewsbogor.com, pria bernama Musa Mseleku ini dikenal sebagai pengusaha real estate yang kaya raya di Cape Town, Afrika Selatan.Dilansir dari Eva.vn pada Kamis 16 September 2021, Musa pria yang menganut pernikahan poligami.

Baca Juga: Nasi Sudah Jadi Bubur, Ahmad Dhani Cuma Bisa Tangisi Keputusannya Ceraikan Maia Estianty Sekarang, Singgung Hati yang Tersakiti hingga Digerogoti Penyesalan!

Tercatat hingga hari ini Musa sudah memiliki 4 istri.Yang menarik, Musa mengajak semua istrinya untuk tinggal bersama dalam satu atap.Publik pun dibuat takjub dan bertanya-tanya bagaimana kabar para istri Musa yang setiap hari harus berbagi suami.Bagaimana bisa empat wanita dengan senang hati berbagi pria satu sama lain.Pernikahan dengan satu wanita saja sering terjadi konflik, apalagi Musa yang harus menghadapi 4 wanita.Jadi orang mulai bertanya-tanya bagaimana Musa menjalankan rumah tangga semulus menjalankan bisnisnya?Untuk menjawab pertanyaa tersebut, Musa dan keempat istrinya tampil dalam reality show berjudul Uhando NeSthembu.

Setelah program itu ditayangkan, Musa langsung menjadi terkenal.Dalam program tersebut, keempat istri Musa berbagi perasaan mereka tentang proses memasuki pernikahan poligami.Pada awalnya, semua merasa sakit hati dan tidak nyaman ketika pria mereka mencintai wanita lain.

Baca Juga: 2 Bulan Nunggak Tak Bisa Bayar Sewa Kos, Pasutri Ini Diusir hingga Terpaksa Ajak 7 Anaknya Tinggal di Angkringan, Kabarnya Kini Sungguh Tak Terduga!

Namun lambat laun, karena cinta yang dimiliki, mereka berusaha menerimanya.Melalui proses hidup bersama, di antara mereka terbentuk ikatan yang intim.Keempat wanita itu akhirnya saling menyayangi dan bisa berbagi kebahagiaan bersama.Rumah besar di daerah Mthwalume adalah tempat tinggal Musa bersama empat istri dan anak-anaknya.Rumah itu selalu ramai karena kini Musa punya 10 anak dari semua istrinya.Kegiatan sehari-hari keluarga itu tak jauh berbeda dari keluarga lainnya.Anak-anak pergi ke sekolah, mengerjakan pekerjaan rumah, dan Musa beserta istri-istrinya menjalankan tanggung jawab untuk mengasuh mereka.Dengan 4 istri dan 10 anak serta semua bisnis yang ia miliki, kehidupan Musa sangat sibuk.Satu hal penting yang harus ia pastikan dengan baik adalah keadilan dan menghindari kecemburuan di antara istri-istrinya.

Baca Juga: Jadi Sinetron Favorit Emak-emak, Intip 4 Karakter Wanita di Ikatan Cinta yang Diperankan dengan Apik Oleh Artis Kenamaan Tanah Air Berikut Ini

Meskipun tinggal di bawah satu atap, istrinya memiliki kamar terpisah dan dia tinggal di kamar yang berbeda setiap malam.Hal yang sangat merepotkan adalah ketika keluarga besar ini hendak melakukan perjalanan atau ada acara di luar.Karena terlalu banyak anggota keluarga, mereka sering harus menunggu lama sampai semua orang benar-benar siap.Dan karena Musa tidak bisa 'dibelah', dia terkadang tidak bisa mengurus semua istrinya.Namun meski tidak mudah, keluarganya selalu menjaga rasa cinta dan hormat untuk hidup rukun dan damai bersama.Ada desas-desus jika Musa hendak menikah untuk yang kelima kalinya.Tapi dia sendiri menyangkal berita itu."Saat ini saya tidak punya rencana seperti itu.Kami sibuk pada bisnis kami.Itu yang saya pedulikan, bukan menambah anggota keluarga," ungkap Musa.

Baca Juga: Seorang Tenaga Kesehatan Tewas Akibat Serangan Brutal KKB Papua di Kiwirok, Para Nakes Kibarkan Bendera Hitam hingga Lakukan Aksi Bakar 1.000 Lilin: Kami Disini Bukan untuk DibunuhGridPop.ID (*)