GridPop.ID - Pembunuhan misterius yang merenggut nyawa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu belum juga rampung diselidiki oleh polisi.
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan meninggal dunia secara tragis di dalam kediaman rumahnya yang berada di Subang, Jawa Barat.
Polisi pun terus mengusut kasus pembunuhan ini dengan memeriksa sejumlah saksi kunci saat peristiwa terjadi.
Salah satunya adalah suami Tuti, Yosef dan istri mudanya yang bernama Mimin.
Akan tetapi dilansir dari Kompas.com, pengakuan mengejutkan justru terlontar dari mulut Mimin.
Ia mengaku tak lagi berkomunikasi dengan Yosef pasca penemuan jenazah Tuti dan Amalia pada, Rabu (18/8/2021).
Mimin memang selama ini juga turut diperiksa polisi, bahkan terhitung ia telah menjalani pemeriksaan sebanyak 10 kali.
Sementara Yosef diketahui telah dipanggil polisi untuk memberi kesaksian sebanyak 12 kali.
Selama menjadi saksi, Mimin mengaku jarang berkomunikasi lagi dengan sang suami.
Bahkan secara blak-blakan, Mimin mengaku telah pisah ranjang dengan Yosef.
"Udah enggak (komunikasi sama Yosef). Sudah dari pertama dia berangkat hari Rabu (18 Agustus) jam 07.00-an.
Dia belum pernah ke sini lagi. Enggak ada komunikasi," ungkap istri muda Yosef, dikutip dari Tribunnews, Jumat (24/9/2021).
Pengakuan Mimin tersebut juga dibenarkan oleh kuasa Hukum Yosef, Fajar Sidik dan Rohman Hidayat.
Sebelumnya diberitakan, Tuti (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (24) ditemukan tewas dengan luka berat di kepala di bagasi mobil mereka yang terpakir di garasi rumah di Subang, Jawa Barat, 18 Agustus.
Yosef yang baru pulang dari rumah istri mudanya, Mimin, terkejut lantaran tidak mendapati istri dan anaknya di rumah.
Suami mendiang Tuti itu juga sempat curiga dengan kondisi rumahnya yang berantakan.
Ia kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi hingga akhirnya dapat menemukan istri dan anaknya telah meninggal dunia.
Polisi menemukan sejumlah petunjuk untuk mengungkap kasus itu, mulai dari sidik jari, jejak kaki, dan papan pencuci baju yang diduga digunakan untuk membunuh kedua korban.
Tak hanya itu, polisi juga telah memeriksa 23 saksi termasuk Yosef dan Mimin.
Keduanya pun telah menjalani tes kebohongan. Namun, hasilnya masih dirahasiakan pihak kepolisian.
Dilansir dari Tribunnews.com, berdasarkan pengakuan kakak pertama Tuti, Yeti, ia memiliki kecurigaan terhadap sosok pelaku pembunuhan.
Pikiran Yeti saat itu langsung tertuju pada istri muda Yosef, Mimin.
"Saya pikirannya karena dia punya istri muda yang agak gitu, ya matre juga," kata Yeti.
"Berani nyerang, berani neror," timpal Kepala Desa Jalancagak.
Pasalnya, sang adik pernah diteror oleh Mimin.
"Neror ke adik saya, bukan adik saya yang neror ke dia, dia berani lancang mulutnya tuh kasar kalau di hpnya tuh.
Kaya 'si Yosef mah ke istri lain ke sia mah', jorang (jorok) kaya gitu lah, bahasanya jorang. Dulu dia (Tuti) yang cerita," kata Yeti.
Namun hingga kini polisi masih belum menetapkan siapa tersangka dalam kasus pembunuhan misterius yang merenggut nyawa ibu dan anak di Subang ini.
GridPop.ID (*)