Find Us On Social Media :

Banting Setir Jadi Dukun Gegara Kalah Bersaing dengan Artis Pendatang Baru, Mantan Penyanyi Ini Habisi Pasiennya Usai Gelar Ritual Ilmu Hitam

By Hotia, Rabu, 29 September 2021 | 10:21 WIB

Ilustrasi

GridPop.ID - Sebuah peristiwa mengejutkan dialami seorang penyanyi yang banting setir jadi dukun.

Dia adalah Mona Fandey alias Maznah binti Ismail yang lahir pada 1 Januari 1956 di Kangar, Perlis, Persekutuan Melayu (Malaysia).

Sejak kecil Mona memiliki cita-cita menjadi seorang penyanyi.

Cita-citanya terwujud pada tahun 1987.

Ia berhasil menjadi seorang penyanyi dengan album perdana Diana I.

Album tersebut terhitung lumayan sukses di pasaran.

Nama Mona Fandey kemudian dikenal publik Malaysia karena single andalan berjudul 'Ku Nyanyikan Lagu Ini'.

Namun lama-lama karirnya meredup karena kalah bersaing dengan para penyanyi pendatang baru yang lebih berbakat.

 

Hal ini membuat Mona beralih profesi menjadi bomoh alias dukun.

Baca Juga: Kemana Larinya Uang Pensiunan Agus Sebagai Polisi? Cuma Terima Rp 800 Ribu per Bulan dan Mesti Pontang-panting Lakoni Profesi Lain Demi Sambung Hidup

Ia membuka praktik pengobatan alternatif dan supranatural yang laris manis.

Tak jarang pasiennya merasa puas setelah konsultasi dan menjalani metode praktik dari Mona Fandey.

Bahkan seorang politikus Malaysia bernama Datuk Mazlan Idris turut mengunjungi tempat praktik Mona di Pahang.

Mantan ahli Dewan Undangan Negeri Batu Alam, Pahang ini meminta Mona meningkatkan karier politiknya supaya cemerlang.

Mona menyanggupi permintaan sang politikus dan melancarkan aksinya bersama sang suami, Mohd Affandi Abdul Rahman.

Mereka langsung mengadakan upacara ilmu hitam.

Mazlan pun diminta berbaring di lantai dengan mata terpejam.

 

Dalam upcara tersebut Mona mengatakan sebentar lagi akan ada 'wahyu' yang diturunkan untuk memberkati karier politik Mazlan.

Mazlan percaya saja dengan ucapan Mona dan tidak menaruh curiga sedikit pun.

Baca Juga: Simak Baik-baik! Kemenkes Umumkan 11 Aplikasi Ini Bakal Bisa Akses PeduliLindungi Mulai Oktober, Apa Saja?

Tak lama, bukan 'wahyu' yang turun, melainkan sebilah kapak yang menghujam langsung ke leher Mazlan.

Tak berhenti sampai di situ, Mona, suami beserta asisten rumah tangganya memutilasi tubuh korban.

Potongan-potongan tubuh korban kemudian dikubur di sekitar rumahnya dan ia bersama suami dan asisten rumah tangganya mengambil uang RM 300.000 milik Mazlan.

Mmereka bertiga akhirnya dieksekusi di Penjara Kajang

Baca Juga: Rela Duduk Lesehan Saat Jenguk Sang Adik di Pondok, Sikap Lesti Kejora dan Rizky Billar Dipuji Ustaz Yusuf Mansur Setinggi Langit: Bangga dan Terharu!

Berita terkait dukun klik di sini

(*)