"Jika gadis itu bukan perawan ketika Anda menjualnya, mereka akan memanggil kami pelacur, pelacur dan perempuan tercela," kata Vera dikutip dari Stillunfold.
Putrinya, Pepa, juga setuju dengan hal itu.
"Perempuan Kalaydzhi haruslah perawan ketika mereka pertama kali menikah. Ini sangat penting karena banyak uang diberikan untuk keperawanan."