Pelecehan seksual itu pun berubah menjadi serangan seksual pada akhir tahun 2017.Pelaku melecehkan putrinya setidaknya sebulan sekali, baik pada malam hari ketika istri dan putranya sedang tidur, atau pada hari Sabtu pagi ketika istrinya sedang bekerja.Gadis itu merasa tidak nyaman tetapi tidak tahu bahwa apa yang dilakukan ayahnya adalah salah dan perbuatan dosa besar.Gadis lugu itu tahu jika perbuatan ayahnya salah setelah menghadiri kelas pendidikan seksualitas di sekolah setahun setelah pelecehan seksual berjalan.Dia mulai memberi tahu ayahnya "tidak mau", dan akan memintanya pergi, atau mendorongnya menjauh.Meskipun demikian, upaya sang gadis kecil untuk menghentikan ayahnya itu sia-sia belaka.Tak lama setelah gadis itu berusia 11 tahun pada Oktober 2018, ayahnya mulai mencoba melakukan penetrasi dan memperkosa korban.Pada kesempatan pertama tidak berhasil, lantaran putrinya terus memberontak.Kemudian, ayah kandungnya kembali melakukan aksi bejatnya terhadap gadis kecilnya untuk kedua kalinya.Setelah ini, pelaku mulai memperkosa putrinya secara teratur.Ia memberitahu putrinya untuk tidak memberi tahu siapa pun.