Korban ditangkap saat sedang melayani 2 pria hidung belang sekaligus yang salah satunya adalah suaminya sendiri.
Diduga si suami menjual istrinya demi memenuhi fantasi seksualnya.
Tak hanya itu, uang hasil prostitusi tersebut juga digunakan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.
Adapun Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polrestabes Surabaya Ipda Wulan berujar, pelaku dan istrinya tak lagi bekerja sebagai marketing property selama pandemi.
EVS juga mengaku pada polisi mau dijual suaminya karena khawatir jika ditinggal dalam kondisi hamil.
D telah menjual istrinya sebanyak tujuh kali dalam kurun waktu satu tahun belakangan ini.
Mengutip Kompas.com, hal itu disampaikan oleh Kasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Mirzal Maulana.
"Sekitar satu tahun dan sudah tujuh kali dijual.