6. Kumpul di luar ruangan atau buka jendela
WHO menyebutkan, Covid-19 lebih mudah menular pada kerumunan dan ruangan dengan ventilasi buruk, di mana orang-orang menghabiskan waktu bersama dalam jangka lama.
Tempat-tempat yang berisiko tinggi terjadi penularan misalnya restoran tertutup, gym, karaoke, dan kelab malam.
Berikut tips yang bisa dilakukan:
- Hindari ruang yang tertutup, ramai atau melibatkan kontak dekat.
- Pertemuan di luar ruangan lebih aman daripada pertemuan di dalam ruangan, terutama jika ruang dalam ruangan kecil dan tidak memiliki ventilasi.
- Jika Anda harus berkumpul di dalam ruangan:
- Buka jendela untuk meningkatkan jumlah ventilasi alami.
- Batasi waktu di dalam ruangan.
- Pakai masker.
- Jaga jarak fisik.
7. Jangan keluar rumah ketika sakit
Menurut WHO, orang-orang yang sakit sebaiknya tidak bepergian keluar rumah untuk merayakan liburan tahun baru, terutama jika gejalanya mengarah ke Covid-19.
Gejala yang paling umum adalah demam, batuk kering, dan kelelahan.
Gejala lain termasuk hilangnya rasa atau bau, hidung tersumbat, konjungtivitis (juga dikenal sebagai mata merah), sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot atau sendi, ruam kulit, mual atau muntah, diare, kedinginan dan pusing.
"Jika Anda memiliki gejala-gejala ini, tetap di rumah dan hubungi penyedia layanan kesehatan Anda atau hotline Covid-19 untuk meminta arahan, apakah Anda harus mengisolasi diri serta bagaimana cara memantau kesehatan Anda," demikian WHO.
Baca Juga: Rekam Penumpang Terlantar di Bandara, Wanita Ini Dihukum Satgas Udara dengan Alasan Ini
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Panduan Rayakan Tahun Baru dari WHO, Ingat Masih Pandemi!