GridPop.ID - Seorang istri di Kabupaten Asahan nekat menyewa eksekutor demi membuat sang suami terluka.
Alasan di balik aksi nekat wanita tersebut karena cemburu dan kesal sang suami nikah siri diam-diam.
Dilansir dari Tribunnewsmaker.com, wanita bernama Leli Juliani (45) menyewa eksekutor guna menyiram sang suami, M Irsyad dengan menggunakan air keras.
Leli berharap dengan luka yang diderita sang suami pasca disiram air keras, maka korban akan betah berada di rumah.
"Saya sakit hati," kata Leli, Selasa (4/1/2022) seperti dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Medan.
Diakui warga Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan tersebut, ia menyewa orang dengan imbalan jutaan rupiah.
Leli bercerita, ia menyewa jasa tersangka Hardiansyah Pajar Tambunan alias Dian (40) untuk menjalankan aksinya.
Adapun bahan baku air keras didapat Leli dari tersangka Nurminah (48).
"Saya dapat bahan tersebut dari dia (Nurminah), saya hanya membayarkannya saja," ujar Leli.
Diakui Leli, ia baru membayar tersangka sejumlah Rp 500 ribu dari janji awal Rp 3 juta.
"Saya bayar Rp 3 juta untuk eksekutor," katanya.
Sementara Hardiansyah Pajar Tambunan alias Dian mengaku dijanjikan uang Rp 2 juta.
"Dijanjikan Rp 2 juta, tapi masih dibayarkan Rp 500 ribu," kata Dian.
Residivis kasus narkoba dan pencurian ini mengaku menyesal karena pembayaran yang diberikan tidak sesuai dengan yang dijanjikan.
"Tidak sesuai, tangan saya juga kena air keras itu," kata Dian.
Dilansir dari TribunBogor.com, akibat niat jahat Leli, suaminya menderita luka bakar yang serius pada bagian wajah dan tubuhnya lantaran terkena siraman air keras.
Bukan hanya Irsyad, Leli yang berada di TKP juga menderita sedikit luka bakar di tubuhnya.
Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Benar, ada seorang wanita menyiram suaminya dengan menggunakan air keras dengan alasan suaminya telah menikah siri dengan wanita lain," kata Ramdhani dikutip dari TribunMedan.com, Selasa (4/1/2022).
Kejadian tersebut bermula saat pasangan suami istri itu sedang pulang dari rumah makan di sekitar Kisaran pada, Rabu (29/12/2021).
Tiba-tiba ada pria tak dikenal yang menyiram air keras ke arah keduanya saat dalam perjalanan pulang.
"Saat pulang menuju rumah, di Desa Punggulan, ada seorang pria tidak dikenal menyiramkan air keras kearah korban dan pelaku," ujar Dhani.
Irsyad mengalami luka serius pada bagian wajah dan tubuhnya, sementara Leli hanya terkena sedikit di bagian wajah.
"Akibat hal tersebut, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Air Joman dan diteruskan ke kami," kata Dhani.
Fakta sebenarnya terungkap ketika polisi melakukan pemeriksaan, Leli ternyata adalah dalang di balik kasus penyiraman air keras ini.
"Saat itu dia mengaku berjumpa dengan terdakwa Nurminah (48) besannya, dan merencanakan melakukan penyiraman air keras ini kepada korban," kata Dhani.
Setelah bertemu Nurminah, Leli membayar eksekutor untuk melakukan penyiraman air keras.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini Leli mendekam di sel Polres Asahan.
GridPop.ID (*)