Adapun dua teman pelaku pindah ke bagian belakang.
Nahas, saat perjalanan 3 pelaku malah membawa korban menuju ke semak belukar yang berada di belakang Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kupang.
Korban diancam bakal dibunuh jika enggan melayani nafsu bejat para pelaku.
Karena ketakutan, korban tidak berdaya ketika diperkosa secara bergilir.
Puas menyetubuhi korban, ketiga pelaku meninggalkan gadis itu begitu saja.
Korban lalu berjalan kaki menuju ke perempatan jalan di Desa Oelpuah, Kecamatan Kupang Tengah, sambil menangis.
Gadis bernasib malang itu kemudian ditemukan oleh pemuda yang sedang duduk di perempatan jalan, ia lantas diantar ke Kantor Polsek Kupang Tengah untuk melaporkan kejadian yang dialaminya.
Dilansir dari Serambinews.com, polisi lalu membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Kupang untuk keperluan visum.
Kemudian pihak kepolisian berhasil meringkus pelaku Melkianus di kediamannya pada, Selasa (11/1/2022) pukul 13.00 WITA.
Sementara Rinto Samene dan Maksi Bilaut melarikan diri dan masih dalam proses pengejaran.
"Selanjutnya anggota akan terus melakukan pengembangan dan pencarian guna menangkap dua pelaku lain yang masih buron," ujar Elpidus.
GridPop.ID (*)