GridPop.ID - Pertengahan tahun 2021 lalu, jagat maya sempat digemparkan dengan pengakuan mengenai kasus pelecehan seksual yang ditudingkan pada Gofar Hilman.
Ia adalah pemilik akun Twitter @quweenjojo, yang mendadak membeberkan kasus pelecehan yang dilakukan Gofar Hilman padanya.
Setelah hampir 9 bulan bungkam, pemilik akun Twitter @quweenjojo itu buka suara, Jumat (11/2/2022).
Dilansir dari Tribun Seleb melalui unggahan video berdurasi 3 menit 24 detik, wanita yang akrab disapa Syerin tersebut muncul dengan permohonan maafnya.
Didampingi kedua orang tuanya, Syerin mengaku jika pernyataannya yang menjadi korban pelecehan seksual Gofar Hilman palsu.
"Saya, Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin ingin meminta maaf kepada Gofar Hilman, keluarga besar Gofar Hilman, dan masyarakat luas atas unggahan saya tanggal 8 juni 2021 di akun Twitter @quweenjojo, yang menuduh Abdul Gofar Hilman telah melakukan pelecehan seksual terhadap saya," tulis korban, dikutip Tribunnews dari akun Twitter-nya, Sabtu (11/2/2022).
Syerin mengaku jika cuitan yang dibuatnya pada 8 Juni 2021 berasal dari dorongan internal yang imajinatif dalam dirinya.
Lebih lanjut, Syerin menegaskan jika video klarifikasi tersebut dibuat secara sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
"Pada hari ini, tanggal 10 Februari 2022 saya ingin mengklarifikasi cuitan yang saya buat di tanggal 8 Juni 2021, yang menuduh Gofar Hilman sebagai pelaku pelecehan seksual."
"Saya ingin mengklarifikasi bahwa hal itu tidak benar adanya dan video klarifikasi ini dibuat tanpa paksaan dari pihak siapapun dan manapun," ucap Syerin.
Menanggapi pernyataan Syerin tersebut, Gofar Hilman pun buka suara.
Dalam sebuah utas, pria kelahiran 26 April 1983 tersebut menceritakan proses mediasinya dengan Syerin.
Gofar bersyukur kasus yang menyeret dirinya akhirnya usai.
"9 bulan gue berusaha mencari titik terang atas tuduhan pelecehan seksual yang mengatasnamakan gue pada 8 juni 2021, dari menghubungi pihak terkait dan pendampingnya, serta menempuh cara formal lain tapi tidak juga ada titik terang," tulis Gofar melalui akun Twitter pribadinya @pergijauh, Sabtu (12/2/2022).
Rupanya, upaya Gofar bertemu dengan Syerin dibantu oleh pihak kepolisian.
Gofar menyebut, proses mediasi berjalan dengan lancar tanpa adanya perdebatan dari kedua belah pihak.
"Alhamdulillah akhirnya gue bertemu dengan Syerin alias @quweenjojo untuk yang pertama kalinya melalui proses mediasi yang dibantu oleh pihak kepolisian kemarin (10/02)
Pada saat mediasi baik gue dan yang bersangkutan memaparkan kronologi kejadian di depan pihak kepolisian.
Alhamdulilah, proses mediasi berjalan dengan lancar dan tidak ada perdebatan antara kedua belah pihak," lanjut Gofar.
Bahkan sebelum Gofar memaparkan bukti dan memberikan pembelaan, Syerin mengakui jika cuitannya palsu.
Sesuai dengan pernyataan Syerin, Gofar menyebut tindakan wanita tersebut bersifat delusional.
Mantan kekasih Putri Tanjung itu mengaku telah memaafkan Syerin.
"Dengan penyesalan yang mendalam, yang bersangkutan didampingi kedua orantuanya juga sudah meminta maaf
karena telah menuduh dan menyebarkan sebuah informasi yang tidak benar dan tidak bisa dipertangungjawabkan.
Gue sendiri pun sudah dengan ikhlas memaafkan," lanjut Gofar.
Gofar berharap, kejadian tersebut juga bisa menjadi pelajaran untuk orang lain agar lebih bijak menggunakan media sosial.
"Kejadian ini telah memberikan pembelajaran yang luar biasa terhadap yang bersangkutan
dan gue berharap hal ini pun dapat menjadi pelajaran yang berharga buat kita semua untuk lebih bertanggung jawab dalam bersosial media," papar Gofar.
Di akhir cuitannya, Gofar menegaskan jika kebenaran tidak akan bisa disembunyikan apalagi dipermainkan.
Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan pihak kepolisian yang mendampinginya.
Gue sangat yakin sejak awal kasus ini, kebenaran gak bisa disembunyikan dan gak bisa dipermainkan.
Gofar menegaskan jika pernyataan yang dibuat oleh Syerin sesuai dengan fakta yang dipaparkan saat mediasi dan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.
Sebagai informasi, dilansir dari Grid.ID, imbas dari tudingan melakukan pelecahan seksual ini, Gofar pun resmi dikeluarkan dari Lawless Jakarta.
Melalui akun Instagramnya @lawless_jkt, mereka secara resmi mengeluarkan Gofar.
Lawless Jakarta sendiri merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di berbagai bidang seperti bisnis merchandise, bengkel motor, dan studio tatto.
Akhir-akhir ini, mereka pun merambah dunia kuliner dengan mendirikan Lawless Burger Bar.
Sebagai informasi, Gofar merupakan salah satu pendiri Lawless Jakarta dengan Arian Arifin, Sammy Bramatyo, Ucup dan Roni Pramaditia mendirikan Lawless Jakarta.
GridPop.ID (*)