Pelaku lantas membekap mulut korban dan kemudian melakukan pemerkosaan.
"Korban dibekap dipegang tangannya, dibuka celananya, dan dirudapaksa oleh pelaku," ujarnya.
Usai insiden tersebut, korban ketakutan namun ditenangkan dengan ucapan pelaku yang bakal bertanggung jawab jika kejadian tersebut ketahuan.
Tak lama setelah itu, dua rekan yang pergi tadi kembali hingga korban pun mengadu jika kemaluannya terasa sakit.
"Kawannya curiga karena korban merasa kesakitan, dia bilang sama kawannya sudah nggak perawan lagi, ada bercak darah juga di kasurnya," katanya.
Lalu, korban dan temannya diantar pulang ke rumah nenek korban.
Pelaku sempat minta uang minyak pada orang tua korban.
"Besoknya mulai curiga neneknya waktu nyuci pakaian, ada celana korban bercak darah.
Ditanya sama neneknya, korban sempat tidak ngaku, setelah didesak baru ngaku," tuturnya.
Dilansir dari Tribunnews.com, pihak keluarga lantas melaporkan insiden tersebut ke Polrestabes Medan.
"Sudah buat laporan, hasil visum juga menunjukkan bahwa kemaluan korban mengalami kerusakan," pungkasnya.
GridPop.ID (*)