Find Us On Social Media :

Pengidap Diabetes Bisa Bernafas Lega Kini Bisa Makan Nasi, Cukup Tambahkan Satu Bahan Ini Kadar Gula Pada Nasi Dijamin Turun, Peneliti Bongkar Triknya

By Luvy Octaviani, Senin, 23 Mei 2022 | 10:03 WIB

ilustrasi diabetes

Cara memasak beras dengan teknik ini bisa meningkatkan kadar pati resistennya sehingga tidak bisa dicerna tubuh dan otomatis akan terbuang.

Nah salah satu cara masak nasi ini yakni dengan ditambah minyak kelapa murni.

Untuk memasak nasi rendah kalori dibutuhkan sejenis lemak pencipta pati yang tidak dapat dicerna atau resisten.

Lemak tersebut bisa didapatkan dari minyak kelapa murni.

"Dengan sendirinya kadar karbodhirat yang diserap tubuh juga turun. Dari penelitian itu, saat memasak beras ditambahkan minyak kelapa sekitar 3 persen dari berat beras yang dimasak. Misalnya setengah cup beras bisa ditambahkan 1 sendok teh minyak kelapa," ungkap Karina seperti dikutip dari kanal YouTube IPB TV.

Molekul minyak kelapa akan berinteraski dengan kandungan pati selama proses memasak dan akan masuk ke dalam butiran pati.

Hal ini akan mengubah struktur pati sehingga menjadi resisten terhadap enzim pencernaan.

Pati resisten tidak bisa terurai dalam usus halus sehingga tidak menghasilkan gula dan berdampak berkurangnya jumlah gula yang masuk ke dalam darah.

Dia menambahkan, setelah nasi matang jangan langsung dimakan dalam kondisi panas.

Baca Juga: Fisik Baby L Dihina hingga Disebut Mirip Binatang, Ayah Lesti Kejora Ngaku Sakit Hati tapi Pilih Diam, Terkuak Alasannya

Tapi dimasukan ke dalam lemari es selama 12 jam baru dihangatkan jika akan dimakan.

"Saat didinginkan ikatan molekul gula menjadi semakin ketat dan makin sulit untuk dicerna.Ketika dihangatkan kembali, struktur pati tidak akan berubah," papar Karina.

Nasi dengan kadar pati resisten tinggi baik untuk kesehatan saluran pencernaan dan dapat mejadi sumber energi bakterial baik di dalam usus.

Nah dengan cara ini pengidap diabetes akan aman mengonsumsi nasi.

Tapi ingat, jangan berlebihan.

Sebaiknya juga Anda berkonsultasi dengan dokter.

Pasalnya setiap orang dan tubuh memiliki kondisi yang berbeda.

GridPop.ID (*)