Find Us On Social Media :

Nilai Komnas Perempuan Berat Sebelah, Irma Hutabarat Singgung Privilage yang Didapat Putri Candrawathi: Bercanda Nggak Sih?

By Arif B, Minggu, 4 September 2022 | 16:02 WIB

Ini profil Irma Hutabarat yang mengawal ayah Brigadir J di UT.

"Oke sekarang alasan (penyidik) bisa subjektif. Tapi Kapolri berjanji di depan DPR dia akan kembalikan citra Polri. Saya jadi bertanya ini bercanda apa ngga sih? Kasus ini benar-benar menentukan citra kepolisian tapi yang dilakukan bertolak belakang," kata Irma.

Menurutnya alasan kemanusiaan lantaran memiliki anak kecil tidak bisa digunakan kepada Putri Candrawathi.

"Memang cuma dia yang punya anak kecil? Kalau dibandingkan dengan yang lain engga pernah ada nyonya jenderal dalam kasus pembunuhan berencana, tidak membuat tatanan hukum menjadi runtuh," ujarnya.

Irma juga menyebutkan, tidak pantas membandingkan perbuatan yang dilakukan Putri Candrawathi dengan Vanessa Angel atau Angelina Sondakh.

"Mereka itu ngga membunuh orang kok," ujarnya.

Lebih lanjut, Irma menyoroti Komnas Perempuan yang selalu memfokuskan kondisi Putri Candrawathi.

"Kalau bicara kemanusiaan ada manusia yang ada nyawa hilang disitu. Kalau Komnas Perempuan mau membela hak perempuan, bicara dong tentang Ibunya Yosua. Kenapa harus bicara tentang Putri Candrawathi yang selalu dapat previlage," ujarnya.

Sementara itu, Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsari memberikan tanggapan perihal kemanusiaan jadi alasan Putri Candrawathi tidak ditahan padahal statusnya sudah tersangka.

Beka mengatakan, apa yang menjadi keputusan dalam proses hukum yang ditangani kepolisian adalah otoritas kepolisian itu sendiri.

Baca Juga: 'Tidak Pantas!', Aktivis Meradang Kritik Adegan Mesra Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J: Dipakai Reuni Suami Istri