Find Us On Social Media :

Jadi Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan, Unggahan Ini Bisa Jadi Bukti Dugaan Penyebab Brigadir Andik Meninggal Dunia!

By Lina Sofia, Selasa, 4 Oktober 2022 | 08:32 WIB

Andik Purwanto, anggota kepolisian yang tewas dalam tragedi Kanjuruhan

Baca Juga: Lirik Yel-yel Suporter Arema Bikin Merinding,

Asap itu membuat perih mata, dan para penonton langsung berhamburan turun untuk segera keluar stadion.

Penonton yang berusaha untuk keluar saling berdesakan dan banyak yang terinjak-injak, sehingga jatuhlah ratusan korban jiwa.

Berdasarkan unggahan Brigadir Andik tersebut, diduga ia meninggal dunia karena terjebak di antara penonton yang saling berdesak-desakan tersebut.

Menurut Kabag Ops Polres Tulungagung, Kompol Supriyanto, Brigadir Andik jadi satu dari 25 orang anggota yang BKO ke Malang.

"Ada permintaan BKO, kami mengirim 25 orang. Pengendali sepenuhnya Polres Malang," terang Supriyanto.

Dalam kesehariannya, Andik bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Bendiljati Wetan, Kecamatan Sumbergempol.

Sebelum jadi polisi, Andik adalah alumni Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.

Dia juga aktif di Barisan Ansor Serba Guna (Banser) dan di PSNU Pagar Nusa.

"Dia kami sebut alumni Banser dan Alumni Pagar Nusa."

"Karena sejak jadi polisi dia harus netral, tidak bisa aktif lagi," ujar mantan Satkorcab Banser Tulungagung dan kawan akrabnya, Yoyok Mubarok, Minggu (2/10/2022).

Yoyok yang juga menjabat sebagai Sekretaris Desa Bendiljati Wetan mengakui Brigadir Andik sebagai sosok yang baik.