1. Saus tartar: siapkan mangkuk kecil. Masukkan mayones, bawang bombai, dan air lemon.
Aduk rata. Taburi dengan peterseli.
2. Siapkan mangkuk besar. Masukkan sayap ayam. Beri garam, kaldu bubuk, lada, saus tomat, kecap asin, saus tiram, kecap manis, madu, dan saus pedas.
3. Campur ayam dan bumbunya. Marinasi selama minimal 20 menit di ruang terbuka.
4. Siapkan air fryer. Taburi keju parmesan parut pada sayap ayam yang sudah dimarinasi.
Bakar di dalam air fryer secara berkala selama 15 menit dengan suhu 180 derajat celsius.
5. Lakukan proses membakar sampai semua sayap ayam habis. Angkat.
Sajikan sayap ayam bakar bersama saus tartar.
Baca Juga: Harga Sembako Cabai Belum Stabil Jelang Nataru, Rawit Merah Naik Sementara yang Lain Turun
Sebagai informasi dilansir dari Tribun Bali, Air fryer banyak digunakan dengan harapan bisa menurunkan asupan minyak sehingga lebih aman untuk kesehatan.
Para ilmuwan mengaitkan asupan lemak dari minyak nabati dengan berbagai risiko kesehatan, seperti peradangan dan penyakit jantung.
Mengenai penggunaan air fryer, peneliti mengatakan bahwa air fryer menggunakan udara panas yang mengandung tetesan minyak halus untuk menghasilkan kelembapan dari makanan.
Hasilnya adalah makanan yang memiliki karakteristik serupa dengan gorengan, hanya saja dengan kandungan lemak yang lebih rendah.
Sebagaimana metode memasak lainnya, menggoreng dengan air fryer juga dapat memicu reaksi kimia, efek Maillard, yang meningkatkan warna dan rasa yang digoreng dengan air fryer.
GridPop.ID (*)