Pertama, ia menggunakan botol anggur merah.
Kemudian, pelaku memakai botol minuman berenergi.
Botol tersebut dimasuki BBM jenis Pertalite dari motor pelaku.
Junaedi menerangkan, pelaku melemparkan bom molotov ke rumah korban dengan tujuan membakar kediaman sang mantan.
"Itu digunakan untuk dilemparkan ke rumah korban agar rumah korban terbakar," ujarnya.
Usai merakit bom molotov, lalu pelaku menyambangi kediaman korban.
Setibanya di sana, pelaku lantas menyulut bom molotov sebelum akhirnya dilempar ke rumah mantan pacarnya.
"Molotov langsung dilempar ke arah rumah korban," lanjut Junaedi.
Dalam kejadian ini, tak ada korban jiwa.
Tapi, bagian teras rumah korban terbakar.
Kursi di depan rumah juga ikut terbakar.