Namun, pelaku masih tetap melakukan perbuatan bejatnya kepada korban.
"Sehingga dilaporkanlah oleh kakak tertua (dari korban) ke Polresta Bandung," jelasnya.
Setelah tahu telah dilaporkan ke polisi, pelaku pun melarikan diri ke luar Kabupaten Bandung.
"Kami terus melakukan penyelidikan, tidak lebih dari satu bulan, kami bisa amankan tersangka di wilayah Kabupaten Garut," bebernya.
Ternyata aksi rudapaksa itu tak hanya dilakukan pelaku terhadap satu anaknya.
Dari hasil penyelidikan, kakak korban juga pernah dirudapaksa oleh pelaku.
"Pertama kali yang menjadi korban anak tersangka yang paling tua, YH usianya 30 tahun pada saat itu," ungkap Kusworo, dilansir TribunJabar.id.
Saat melakukan aksinya ke anak pertamanya, modus yang dipakai pelaku yakni ia yang menafkahi korban dan adik-adiknya.
"Sehingga dengan korban anak pertama ini, hingga dilakukan persetubuhan sebanyak tiga," terang Kusworo.
Belkangan ini beragam kasus pelecehan seksual kerap diperbincangkan, lantas bagaimana cara membantu korban pelecehan seksual agar sembuh dari trauma yang dialaminya?
Dilansir artikel Kompas.com, berikut 3 cara yang bisa dilakukan untuk membantu korban pelecehan seksual:
1. Berikan support dan dengarkan ceritanya
Korban pelecehan seksual atau perundungan yang mengalami traumatik, cenderung akan mengalami perubahan sikap atau karakter.
Bisa jadi dari yang awalnya periang menjadi pendiam, suka menyendiri, menepi ataupun stres hingga depresi.
Sehingga, pada tahap awal gejala traumatik inilah keluarga dan orang terdekat harus benar-benar memberikan support atau dukungan sebaik mungkin.
2. Bantu cari solusi
Setelah mendengarkan semua perasaan yang terpendam dari si korban, Anda sebagai orang terdekat ataupun keluarganya harus berusaha membantu dia mencari solusi dari persoalan yang ada.
3. Ajak korban melapor dan konsultasi
Tindakan berikutnya yang perlu dilakukan oleh orang-orang terdekat korban pelecehan seksual atau perundungan adalah perke ke pendampingan psikiater atau psikolog klinis, dan melaporkan aksi perundungan itu ke pihak berwenang.
GridPop.ID (*)