"Namun kok tiba-tiba Pak Ferry dipertemukan dengan Ibu V untuk mengakui dugaan KDRT, sedangkan Pak Ferry tidak mau melakukan hal tersebut," lanjutnya.
Menurut Jeffry, kunjungan Venna kepada Ferry justru bertentangan dengan statement kuasa hukumnya sendiri.
"Nah, itu kan bertentangan dengan statement kuasa hukum Bu V yang menyatakan tidak ada lagi komunikasi. Kalau tidak ada lagi komunikasi, kenapa harus meminta Pak Ferry untuk mengakui dugaan tindak pidana KDRT," ujar Jeffry.
Sementara itu dikutip artikel Tribun Seleb dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (9/3/2023), Venna Melinda membocorkan komunikasi terakhirnya dengan Ferry Irawan.
Dalam tayangan tersebut diketahui Venna Melinda sempat bertemu Ferry Irawan beberapa waktu lalu.
Venna Melinda sempat meminta Ferry Irawan untuk mengakui perbuatannya.
Venna Melinda pun membeberkan inti dari pertemuan tersebut, Venna meminta Ferry Irawan bertanggung jawab atas keselamatannya.
"Intinya kalau saya sebagai perempuan, sebagai istri, dari awal saya memang ingin ada kesadaran dari suami saya, Ferry Irawan untuk mengakui."
"Karena mengakui itu bentuk tanggung jawab, karena tanggung jawab bukan cuma materi."
"Tanggung jawab itu dia punya tanggung jawab untuk keselamatan saya, harga diri saya," ucap Venna Melinda.
Lebih lanjut Venna Melinda menuturkan, mengakui perbuatan adalah bentuk kasih sayang Ferry untuknya.