GridPop.ID - Seorang wanita di Sukoharjo, Jawa Tengah diduga diperkosa ayah kandung hingga melahirkan seorang anak laki-laki.
Melansir Tribun Solo, korban dugaan pemerkosaan ini yaitu wanita berinisial G (21).
Sedangkan sang ayah kandung adalah S (58).
Insiden ini terjadi pada 2016, saat korban masih berusia 14 tahun.
Akibatnya, korban melahirkan anak laki-laki pada 2017.
Saat itu korban melahirkan di usia kehamilan yang baru 8 bulan.
Badrus Zaman selaku kuasa hukum korban menerangkan bahwa pelaku lebih dari sekali melakukan perbuatan keji ini.
"Pertama kali pada tahun 2016, klien saya mengaku mendapat perlakuan tak senonoh dari ayah kandungnya," jelasnya, Rabu (17/5/2023), dikutip dari TribunSolo.com.
Empat tahun pasca melahirkan, korban melaporkan sang ayah ke Polres Sukoharjo.
Tapi, pelaku masih bebas berkeliaran hingga saat ini.
"Kemarin siang pada Selasa (16/5/2023) Kami mendatangi Polres Sukoharjo untuk menanyakan bagaimana kelanjutan dar klien kami, hal ini perkara tentang perlindungan anak yang sudah dilaporkan lama," ungkapnya.
Kronologi
Korban yang kala itu masih SMP diberi iming-iming baju baru oleh pelaku.
Syaratnya korban mau diajak tidur di hotel.
Tak tahu menahu bahwa ada niat jahat di baliknya, pelaku mengiyakan ajakan tersebut.
"Setelah membeli baju, klien saya tersebut diajaklah di salah satu hotel," bebernya.
Setibanya di lokasi, korban diberi minuman yang membuat lemas dan tak berdaya.
"Dan di situlah terjadi dugaan persetubuhan anak di bawah umur," terangnya.
Beberapa hari setelahnya, pelaku lagi-lagi melakukan pemerkosaan dengan iming-iming uang.
Korban baru sadar dirinya hamil tiga bulan pada Maret 2017.
Kemudian korban melahirkan seorang bayi pada Agustus 2017.
"Saat itu, tidak ada yang tahu korban mengandung hingga korban bisa lulus SMP," sambungnya.
Melansir Tribunnews.com. korban saat ini sudah menikah siri dengan AS yang merupakan guru SMK-nya dulu.
AS mengungkapkan kepribadian korban sangat tertutup jika dibandingkan murid seusianya.
Korban bahkan sangat takut ketika bertemu dengan pria.
AS lantas memberanikan diri menikahi korban setelah gadis tersebut lulus SMK.
"Niat baik saya di tolak sama ayahnya (pelaku) dan saya menikah secara agama saja, dan istri saya saat itu melarikan diri," tandasnya.
Dari pernikahan tersebut keduanya dikaruniai seorang anak.
GridPop.ID (*)