Find Us On Social Media :

Guru Ngaji di Garut Lecehkan 17 Santri, Modusnya Pakai Kisah Nabi Luth untuk Lancarkan Aksi Bejatnya

By Andriana Oky, Senin, 5 Juni 2023 | 14:45 WIB

Aep Saepudin (50), seorang oknum guru ngaji di Garut yang merudapaksa 17 muridnya, saat dihadirkan dalam gelar perkara di Polres Garut, Polda Jabar, Kamis (1/6/2023).

Hal tersebut diketahuinya saat ia pertama kali berkomunikasi dengan pelaku.

"Jadi kalo disebutkan tidak paham agama itu mungkin keliru. Dia sangat tahu soal agama, hadis, dan lain-lain," ujarnya.

Saat diselidiki lebih dalam, terungkap pria yang tinggal di Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat ini juga pernah menjadi korban pelecehan saat kecil.

Pelaku mengaku pernah menjadi korban kekerasan seksual semasa kecil.

Hal itu diduga menjadi pemicu Aep saat ini menjadi pelaku pelecehan seksual.

"Dari informasi histori dari pelaku tersebut, pelaku mengalami juga kejadian tersebut (kekerasan seksual) saat kecil dengan perlakuan yang sama," kata Kasat Reskrim Polres Garut AKP Deni Nurcahyadi, dikutip dari Kompas.com.

Kasat Reskrim Polres Garut AKP Deni Nurcahyadi mengatakan, kejahatan seksual Aep terbongkar setelah seorang korban mengadu ke orangtuanya.

Orangtua tersebut lantas menanyakan kepada orangtua lain yang anaknya mengaji di tempat pelaku.

Setelah ditanyakan, ternyata para anak tersebut juga menjadi korban pelecehan seksual oleh Aep.

Baca Juga: Modusnya Biar Berkah dan Pintar, Guru Ngaji Hamili Santriwati dan Lecehkan 11 Korban Lain: Gak Sengaja