GridPop.ID - Obat kuat sering digunakan oleh pria untuk mengatasi disfungsi ereksi saat melakukan hubungan intim dengan pasangan.
Lalu apa risikonya jika seseorang menggunakan obat kuat, dan adakah obat kuat yang efektif dan aman?
Berikut ini penjelasan dari dokter Anti Aging dan Sexologist dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM).
Dilansir dari laman tribunmedan.com menurut dr. Haekal Anshari, dalam dunia medis tidak pernah mengenal obat kuat.
"Tidak ada istilah obat kuat dalam dunia medis. Obat kuat merupakan istilah yang populer oleh media," kata dr. Haekal Anshari seperti dikutip dari instagramnya @dr.haekalanshari.
Dia mengakui bahwa persepsi masyarakat, dan terutama pria, tentang obat kuat yang dapat meningkatkan durasi hubungan seks telah banyak berkembang.
"Banyak persepsi yang beragam di kalangan masyarakat mengenai obat kuat. Ada yang meyakini obat kuat sebagai obat untuk meningkatkan libido, menambah stamina hingga memperpanjang durasi berhubungan seksual," jelasnya.
Ia juga menguraikan tentang obat kuat yang beredar di masyarakat.
"Pil biru sebenarnya obat resep dan bukan obat yang bisa mengatasi semua gangguan fungsi seksual. Pil biru atau juga pil kuning, oranye atau pil-pil yang berakhiran..gra...lis, dll merupakan obat erektogenik," jelasnya
Obat erektogenik adalah obat yang diresepkan untuk mengobati disfungsi ereksi.
Obat ini membuat ereksi menjadi lebih keras dan mempertahankan kekerasannya
Baca Juga: Tanpa Berisik, Berikut Trik Hubungan Intim Tetap Hot Meski Sekamar dengan Bayi